Share

BAB 144 - MEMICU KEMBALINYA TRAUMA

“Kalau begitu kita resmikan saja secepatnya!!”

Bianca benar - benar tak bisa menyahuti kata - kata tyaga barusan. Sesaat setelah mendengar ajakan itu dia jadi teringat akan janjinya pada dirinya sendiri. Dia akan menyetujui tanpa banyak pertimbangan dan berpikir lagi. Hanya saja tidak mendadak seperti ini. Sekarang kan dia sedang cemburu, jadi dia belum sempat memikirkan kemungkinan ini akan terjadi lebih cepat.

“Bi? Jangan pura - pura nggak denger, ya.” sindir tyaga lagi.

“Aku dengar, ray!”

“Lalu?”

“Lalu?”

“Bagaimana dengan ajakanku barusan?” ulang tyaga lagi.

“Begini caramu melamarku, ray?” bianca membalik keadaan dengan memberikan pertanyaan lain pada tyaga.

“Benar juga.” respon tyaga juga cukup membuat bianca lega.

“Nah kan… seharusnya kau lebih mempersiapkannya, ray!”

“OKE!! Tunggu saja, bi.” bianca langsung menanggukkan kepala sambil menghembuskan nafasnya lega. Dia berhasil menyelamatkan dirinya dengan mengulur waktu agar tunangannya itu memikirkan cara yang tepat untuk melama
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status