Share

Part 22

"Nggak banyak drama, namun selalu menemani, saling menerima & menguatkan satu sama lain."

----------

          Pagi-pagi sekali Kanaya sudah sibuk di dapur, ia membantu bi Sarah menyiapkan sarapan. Beberapa kali mendapat penolakan dari kepala asisten rumah tangga itu, tidak membuat Kanaya kehabisan akal untuk ikut terjun ke dapur. Setelah mengeluarkan jurus andalan puppy eyesnya, wanita paruh baya yang menjabat sebagai kepala asisten rumah tangga itu akhirnya mengizinkan Kanaya untuk membantu menyiapkan sarapan.

          Setelah selesai menyiapkan sarapan Kanaya kembali ke kamar untuk menyiapkan keperluan suaminya, dan dirinya juga bersiap untuk pergi ke kampus. Setelah tiga hari tidak mengajar dan hanya memberikan tugas, akhirnya hari ini Kanaya bisa kembali mengajar mahasiswa/i kecenya.

"Sayang, kamu yakin hari ini mau berangkat?" Tanya Dinnar, d

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status