Share

Bab 22

Mendengar nama itu membuat Gera lemas tak berselera.

Gera menggeleng lemah. "Tidak. Sudah lumayan lama berhenti."

"What? Kenapa, Ge? Aku kira kalian baik-baik saja," ujar Alvin.

         Gera nampak ragu. Tetapi ia ingin sekali mengeluarkan cerita itu untuk didengar oleh Alvin. Ia lelah memendamnya sendiri. Dan mungkin ini saatnya ia berbagi.

"Adit selingkuh. Dan aku mergokin dia melakukan hal menjijikkan," tutur Gera.

"Tunggu, maksud kamu, dia meniduri wanita lain?" tanya Alvin semakin penasaran.

Gera mengangguk. "Ya. Aku hancur saat melihat bagaimana dia bersatu dengan Andin. Penuh peluh dan menjijikkan," Air mata lolos dari mata Gera.

"Andin?  Teman baik kamu dulu?" tanya Alvin lagi.

Gera mengangguk. "Gila si Adit. Kamu jangan nangis, Ge. Kamu sudah mengambil keputusan yang sangat tepat dengan meninggalkan dia."

          Gera sekali lagi mengangguk lemas

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Puspita Adi Pratiwi
Roy psikopat ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status