Share

14. Seperti Permintaan Terakhir

Bukannya cemburu, Elan justru marah besar. Dengan tegas meminta Ignes kembali ke mansion keluarga Osvaldo tanpa berniat mengantarnya.

“Cepat kembali dan ganti pakaianmu.”

Tidak menurut, meski dengan mudah dia bisa meminta salah satu dari teman se-klub Mauve-nya, bahkan Nancy, untuk datang menjemput, tapi dia tidak mau melakukan hal itu.

“Aku tidak mau.” Merasa dipermalukan di atas panggung, sampai tidak ditolong saat dia terjatuh dari tiang, benar-benar membuatnya sakit hati.

Elan Flaxen tertawa hampa, sekaligus marah. “Jika ingin melakukan hal seperti itu, jangan di sini, Ignes. Lakukan di tempat di mana ayah dan ibumu bisa ikut melihat betapa liar putrinya di luaran.”

Sakit hati karena ucapan suaminya yang tidak pernah manis, apalagi lembut untuknya selama mereka menikah, membuat Ignes melempari Elan dengan high heels yang tadi sempat dibawanya turun dari atas panggung.

“Kau bisa dan aku tidak? Kau bebas merangkul dan menempel pada wanita di bandara, ketika tidak dalam pengawasan ay
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status