Share

Bab XIV : Pasien titipan, kurang gizi.

 “Kamu besok bisa tolong papa sebelum berangkat ke rumah sakit?”tanya pak Alex pada putra sulungnya.

 Ara mengalihkan pandangan dari layar laptopnya,”Ke lokasi proyek pa?”tanyanya menebak maksud ayahnya.

 Pak Alex mengangguk,”Nathan besok pagi harus ketemu pemasok kopi di kedainya.”jelasnya memberi alasan.

 “Hanya perlu mengambil beberapa foto dari semua bagiankan?”tanya Ara memastikan tujuannya pergi ke lokasi yang dimaksud oleh ayahnya.

#

 Zia dan Embun menopang dagu dengan kedua tangan mereka masing-masing menunggu Nara melanjutkan ceritanya. Mata Nara mengejap-ngejap melihat tingkah kedua rekannya itu.

 “Ini kalau aku enggak lanjutin ceritanya kalian enggak bakal kerja?”tanya Nara sebelum melanjutkan ceritanya.

 Keduanya dengan kompak menganggukkan kepala.

 “Karena bekerja dengan dipenuhi rasa penasaran itu tidak baik.”sahut Zia
Meg Cloudy

Ditunggu vote dan reviewnya. Terima kasih😄😄😄

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status