Share

Bab 48-Pamit

"Sarah, sebenarnya Sam itu siapa kamu?" tanya Angkasa membuat Sarah menaikkan sebelah alisnya, bingung akan pertanyaan pemuda itu.

"Lho, kamu juga tau kan dia sepupu aku," jawabnya.

"Sepupu ya?" Pemuda itu tersenyum miring, "bohong!"

"Bohong? Apa maksudnya Bohong? Kenapa kamu malah nuduh aku bohong? Kamu kenapa sih? Kalau memang tidak mau berteman denganku lagi ya sudah, tapi bukan begini caranya," gadis itu menjadi kesal karena telah dianggap berbohong.

"Aku cemburu!" aku Angkasa sudah tidak bisa membohongi perasaannya lagi.

Setelah mengatakan itu Angkasa menarik napas Panjang dan mengusap wajahnya dengan kasar.

"Aku cemburu melihatmu pelukan dengannya. Gak ada sepupu yang memberikan perhatian lebih sampai meluk-meluk gitu. Perhatian kamu tuh seperti seorang wanita kepada lelakinya, bulshit kalau kalian tidak ada hubungan apa-apa," lanjutnya membuat Sarah mengerjapkan matanya beberapa kali. Gadis itu masih terkejut

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status