Share

Bab 44

“Ambar, kenalkan, ini sepupuku Bian. Dia manajer marketing di Sudibyo Group. He directly report to me, dan sejauh ini kerjanya bagus.” Diraja kemudian menepuk pundak sepupunya dan memperkenalkan Ambar kepada sepupunya seakan mereka bertiga tadi tidak melalui serangkaian percakapan aneh.

Bian yang mendengar ucapan sepupunya terkekeh pelan seraya menggelengkan kepalanya.

“What a way to introduce me to your fiance, Mas Diraja,” ujar Bian dengan tampang masam. Tapi tak lama pria itu mendaratkan pandangannya kepada Ambar dan mengulurkan tangannya sebagai tanda perkenalan diri, atau upaya memberikan selamat kepadanya. Entahlah, namun Ambar menerimanya dan menyunggingkan senyum kepada Bian.

“Selamat Ambar, you look beautiful indeed, Mas Diraja beruntung sekali bertemu denganmu lebih dahulu,” tambah Bian yang membuat Ambar terjepit dalam posisi rikuh.

Sedangkan Diraja hanya menatap sepupunya dengan tajam.

“Hati-hati berbicara, cousin…” Diraja memberikan peringatan verbal.

“Apa kamu
JEMMA JEMIMA

Dikit-dikit kenalan sama keluarga besar Sastrowilogo. Seperti biasanya, author selalu punya rencana untuk buat kisah keluarga besar Sastrowilogo. Tapi balik lagi... antrian cerita cukup banyak dan semoga saja rencana ini bisa diwujudkan, ya! Terima kasih atas supportnya readers. Yuk komen siapa aja yang udah baca sampai chapter ini. Salam, JJ

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (11)
goodnovel comment avatar
JEMMA JEMIMA
Possessive jealous husband to be
goodnovel comment avatar
JEMMA JEMIMA
Ambar itu diem aja bisa narik perhatian banyak orang. Kelana nanti ya, tunggu daftar antrian dulu
goodnovel comment avatar
JEMMA JEMIMA
kurang lebih gitu kak antriannya hahaha. semoga kuat selesaikan cerita mereka
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status