Share

Pengagum Rahasia

“ Untuk Arumi.

Aku tidak tahu apakah kau akan membaca surat ku ini. Aku tahu kalau menulis surat di jaman seperti ini sangat tidak keren, aku ingin mengirimu pesan seluler tapi aku sama sekali tidak tahu nomer ponselmu. Kau mungkin akan menganggapku bodoh, tapi aku mengerahkan kekuatanku dengan sangat banyak untuk menulis surat ini.

Kau mungkin tidak mengenalku. Tapi apakah kau tahu, aku benar-benar tidak bisa berhenti memikirkanmu sejak saat itu. Sejak saat kau lewat di depan kelas ku dan menarik perhatian dari ensiklopedi yang sedang kubaca.

Lalu setelah itu, kita kembali bertemu saat kau melewati lab praktikum dan tanpa sengaja menangkap kucing dosen yang lepas di laboraturium itu dengan tanganmu sendiri kau menyodorkannya kembali padaku kucing itu sambil tersenyum.

Aku merasa duniaku berhenti berputar saat itu juga. Baru kali

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status