Share

One Night Stand (Indonesia)
One Night Stand (Indonesia)
Penulis: essa_88

First Met

International Senior High School, Jakarta.

Katya Cessa Martin, atau yang biasa dipanggil Katya, ia adalah murid kelas satu Senior HighSchool International Jakarta.

Sekolah ini menjadi salah satu sekolah ter-elite di Indonesia, karena bangunannya yang luas lima tingkat dan megah serta fasilitasnya yang lengkap, modern dan juga mewah. Sekolah ini mempunyai lapangan bola sendiri dan bangunan olah raga terpisah dari bangunan utama. Guru yang mengajar di sekolah ini sudah pasti guru berkualitas dengan sertifikasi mengajar tidak diragukan lagi. bahkan kebanyakan dari mereka adalah guru dari luar negeri.

Paras Katya sangat cantik karena blasteran, berkulit putih dengan rambut hitam legam membuatnya cukup dikenal di sekolah.

Ini hari pertamanya masuk sekolah setelah libur panjang, teman-teman SHSnya adalah teman JHSnya dulu, jadi untuk Katya ia sudah mengenal teman teman sekelasnya dan sudah tidak asing lagi.

Hari itu Katya masuk ke kelas dan ia memilih untuk duduk di mana, langkahnya berhenti di deretan bangku paling tengah, Ia pun menarus tas sekolahnya kemudian duduk sambil melihat ke depan. Di dalam kelas tidak ada siapapun hanya dia sendiri. Katya berfikir, Sepertinya ia terlalu pagi datang ke sekolah. 

Iapun melipat kedua tangannya kemudian menidurkan kepala di atas tangannya yang terlipat serta memejamkan matanya sejenak.

Suasana Hening menyelimuti kelas kosong tersebut.

"Katya?" sayup sayup seseorang memanggil namanya.

Katya sendiri tidak langsung mengangkat kepalanya. untuk sejenak Ia hanya mengerjapkan mata berkali kali dan tidak terlalu mengindahkan suara yang memanggil namanya, tapi ia menajamkan indra pendengarannya beberapa detik kemudian, memastikan kembali.

"Katya Cessa Martin?"

Suara berat seorang laki-laki terdengar kembali memanggil namanya sekali lagi dengan lebih jelas, Katya kemudian menegakkan tubuh serta mengedarkan pandangannya kesetiap penjuru ruangan mencari asal muasal suara tadi. Matanya melihat seorang laki-laki tinggi berdiri di ambang pintu melihat kearahnya dengan tatapan tajam.

"Hmm?" Tanya Katya ragu.

Apa benar anak laki-laki itu yang memanggil namanya? Sejak kapan ada orang didalam kelas ini selain dia? Pikir Katya.

Katya tidak mendengar orang lain masuk ke dalam kelas padahal suasananya masih sepi dan tidak terdengar bunyi apapun.

"I...ya, kamu memanggilku?" Katya melihat anak laki-laki itu berjalan mendekat padanya. Dengan satu tangan di masukan ke saku, anak laki laki itu terlihat kalem, dengan wajah kaku tanpa ekspresi, rambutnya yang hitam sangat selaras di kulitnya yang kecoklatan, Badannya yang tinggi membuat Katya sedikit menengadah menatap wajah laki laki yang berdiri didepannya itu.

Katya baru pertama kali melihat wajah laki laki itu, Sepertinya dia bukan angkatannya karena tidak familiar.

Seperti dirinya, anak laki-laki itupun sepertinya blasteran dan terlihat tampan dimata Katya.

"Aku Aeron, Aeron Danadyaksa." Anak laki-laki itu memperkenalkan dirinya sendiri di depan Katya, sambil menundukan kepalanya sedikit, ia dapat melihat wajah kebingungan perempuan didepannya dengan jelas.

"Iya? apa aku mengenalmu? Apa kita saling mengenal?" tanya Katya ragu.

"Tidak, tapi aku mengenalmu." jawabnya datar dengan suara berat dan kaku.

Katya memiringkan sedikit kepalanya, bertanya-tanya ada maksud apa anak laki laki bernama Aeron ini mendatanginya ke kelas sampai menyapanya, ia bahkan tidak mengenalnya laki-laki ini sama sekali.

Aeron menunduk dengan meletakan kedua tangan pada meja yang menjadi pembatas mereka. Tubuh tingginya mulai membungkuk demi mendekatkan wajahnya pada Katya yang tertegun menatap ketampanan wajah rupawan di hadapannya itu. Bibir tipisnya sedikit terbuka sehingga aroma mint mulai menjelajahi indera penciuman Katya, lalu suara berat itu terdengar berbisik dan lebih mendekat padanya sebelum berbicara.

"Katya Cessa Martin, kau mau jadi pacarku?" tanya Anak laki laki itu tiba tiba.

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status