Share

11. Tegang

Dia berjalan mendekat ke arah kami.

"Maaf pak, saya mau bicara sama istri saya," ujar Mas Rizki, ekspresi wajahnya terlihat tidak suka.

"Istri? Bukankah kalian sudah berpisah?" sela Mas Hasbi.

"Kami belum resmi bercerai, pak. Jadi kami masih sah suami istri," jawab Mas Rizki lagi penuh penekanan.

Ia menarik tanganku menjauh dari Mas Hasbi. Mas Hasbi hanya terdiam dan memandang kami dengan tatapan penuh tanya.

"Kenapa sih kamu sering datang ke kantor?" tanyanya bersungut-sungut kesal.

"Kamu gak lihat mas, aku sedang bekerja?"

"Bekerja atau menggoda pria lain? Ingat ya, kamu ini masih istri sahku!"

Deg! Mas Rizki setega itukah memfitnahku? "Astaghfirullah aku gak sepicik kamu, mas! Aku sedang bekerja, mengantarkan pesanan."

"Berapa? Kamu butuh berapa? Apa kamu benar-benar sudah kekurangan uang sampai rela melakukan hal memalukan seperti ini?" tanyanya lagi.

"Memalukan? Tidak, aku tidak malu, aku melakukan

Заблокированная глава
Продолжайте читать эту книгу в приложении
Комментарии (4)
goodnovel comment avatar
Dian Rahmat
duh Nadia... kamu hidup di jaman apa sih ? emang gak tau ya ada aplikasi gosend ? hari geneee gak tau gosend mah bo'ong bgt deh ...
goodnovel comment avatar
Marta Beni
keysha dan rizky..pasangan yg cocok...orang2 yg tdk pernah bersyukur....
goodnovel comment avatar
Uly Muliyani
Kesya tdk tau diri banget yah...sdh d kasi tinggal d rmh tanteX..d rawat dgn baik..kuliahX d biayain..dia yg merebut suami tanteX dia yg marah..punya otka gak sih...cuma Nadiakan keluarga dekatX..
ПРОСМОТР ВСЕХ КОММЕНТАРИЕВ

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status