Share

181

Part 181

Ketika pulang dari perusahaan teknologi itu, hari sudah siang. Bram juga sudah bangun dan sudah berpakaian formil dengan rapi. Mendengar suara mobil berhenti di halaman rumah, lelaki itu segera membuka pintu dan keluar menyambut kedatangan istrinya. Dhea yang membuka pintu mobil langsung tersenyum melihat kehadiran suaminya yang sudah merentangkan kedua tangannya.

"Baru pulang, Sayang? Bagaimana pertemuannya dengan Tommy?" ujar lelaki itu setelah memeluk istrinya erat.

"Maaf, Bang. Sepertinya aku belum bisa membuat Tommy menjual sahamnya," jawab Dhea dengan penuh penyesalan.

"Ya, sudah. Jangan terlalu dipikirkan, yang penting sudah usaha," bujuk Bram dengan penuh kelembutan

"Jadi gimana dengan saham Raditya? apa kita melepas begitu saja?"

"Kita pikirkan nanti, yang penting kita sekarang masuk rumah dulu, ayo kita makan siang dulu. Kamu pasti lapar, kan?" ujar Bram sambil menggandeng istrinya masuk ke dalam rumah.

"Memangnya di rumah ada makanan? kamu masak, Bang?"

"Mana ada m
Nainamira

Hai, pembaca yang disayangi. Selamat hari raya idul Fitri, mohon maaf lahir dan bathin jika ada salah dan khilaf selama ini. Terima kasih sudah setia mengikuti kisah Bram dan Dhea sampai sejauh ini.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
senja_45657
siapa penculik itu thor ?.
goodnovel comment avatar
Khodijah Shammakh
met hari raya idul fitri juga thor... hebat deh lebaran masih bisa upload..... lanjut thorr.. semangattt...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status