Share

55. Belum Sepenuhnya Berakhir

Jaka dibangunkan alarm ponselnya yang berbunyi jam 5 pagi. Menguap panjang. Mendengar suara televisi, ia pun mengucek mata. "Mas Bambang, sampai jam berapa semalam?" sapanya kepada Bambang yang tampak sudah mandi dan rapi.

"Jam dua belas. Sengaja aku nggak bangunin kamu, soalnya kamu pulas banget semalam."

Jaka bersandar di kepala bed sambil mengusapi lehernya. Dia memang lelah sekali semalam, setelah bercinta sampai tiga ronde dengan Nuning. "Oh, tapi nggak apa-apa kita nginap?  Takutnya bikin Emak dan Bapak nungguin?" tanyanya.

"Sudah kukabarin kok. Baiknya kita lekas pulang setelah sarapan," ujar Bambang dengan tatapan lurus ke televisi yang sedang menyiarkan berita.

"Oke," angguk Jaka setuju. Lalu bergegas ke kamar mandi. Dan, tercekat saat membuka kausnya di depan cermin yang terpajang di atas wastafel. "Dasar Nuning ...," desisnya begitu melihat dadanya yang merah-merah, kissmark dari Nuning. Namun Jaka tersenyum puas. Nun

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status