Home / Urban / Pembalasan Tuan Muda Terkuat / Bab 1495 - Lokasi Harta Karun

Share

Bab 1495 - Lokasi Harta Karun

Author: Rianoir
last update Last Updated: 2025-06-06 05:51:41

Ryan tahu persis tujuan kedatangannya ke Kota Season, dan sekarang menyadari bahwa Nona Monica mungkin menjadi kunci untuk menghubungi Yulaw Hodge.

Ini adalah kesempatan yang tidak boleh disia-siakan.

Namun, dia juga tidak ingin menunda pemakaman ayah Lancelot. Dengan bijaksana, dia menawarkan alternatif.

"Nona Monica, ada hal penting yang ingin saya tanyakan. Bagaimana kalau kita bertemu di kedai teh di luar Pemakaman dalam satu jam?"

Pengawal paruh baya itu seketika mencibir mendengar ajakan ini.

"Bocah ini benar-benar tidak tahu diri," gerutunya dengan suara yang sengaja dikeraskan. "Desa mana yang melahirkan semut yang berani menginginkan daging domba?"

Ryan tetap tenang, mengabaikan ejekan tersebut. Dia menatap Monica dengan pandangan mantap, menunggu jawabannya.

Tatapan mereka bertemu. Monica sedikit terkejut mendapati pemuda itu tidak menghindari tatapannya—kebanyakan pria biasanya akan menunduk atau mengalihkan pandangan saat bertatapan dengan wanita sekelasnya.

Setelah beber
Rianoir

Pagi Semua (⁠ ⁠╹⁠▽⁠╹⁠ ⁠) ini bab pertama pagi ini. Selamat membaca (⁠◠⁠‿⁠・⁠)⁠—⁠☆

| 45
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 1500 - Rhongomyniad

    Tombak itu seperti memahami pertanyaannya. Senjata itu berputar pelan, seolah menggelengkan kepala menandakan bahwa ia tidak memiliki nama.Ryan terdiam sejenak, tenggelam dalam pikirannya. "Ilusi tadi sepertinya berada di dunia penuh pembantaian," ujarnya sambil mengingat kembali visi yang dialaminya. "Dan berdasarkan apa yang kulihat... Aku akan memanggilmu Tombak Iblis Rhongomyniad!"Seolah senang dengan nama barunya, Tombak Iblis Rhongomyniad bergerak lebih lincah, menempel erat pada Ryan bagai ular spiritual. Ujung tombaknya berkelap-kelip dengan api gelap, seperti menyetujui pilihan nama tersebut."Baiklah, sekarang masuklah ke Kuburan Pedang," perintah Ryan. "Aku akan memanggilmu saat dibutuhkan."Tombak Iblis Rhongomyniad menganggukkan ujungnya kuat-kuat, persis seperti kepala sungguhan, sebelum menghilang ke dalam Kuburan Pedang.Suasana di gua kembali normal. Ryan menoleh ke arah Lancelot yang masih menatapnya dengan ekspresi terpesona."Lancelot," Ryan berkata dengan nad

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 1499 - Bayangan Masa Depan?

    Saat Ryan mengamati lebih dekat, api itu berubah bentuk menjadi tombak yang sama dengan yang dia lihat di dunia nyata. Tanpa peringatan, tombak api itu melesat ke arahnya, menembus dahinya dengan kecepatan luar biasa.Rasa sakit luar biasa membanjiri tubuhnya, namun hanya sesaat. Ketika Ryan mengangkat kepalanya kembali, pemandangan telah berubah sekali lagi.Kerangka dan mayat yang tadinya berserakan kini berubah menjadi kultivator hidup. Ribuan, bahkan jutaan praktisi berdiri bagai lautan manusia. Yang paling lemah di antara mereka bahkan masih merupakan Kultivator Ranah Origin King.Di antara kerumunan, Ryan bisa melihat beberapa Kultivator Ranah Dao Origin dan bahkan beberapa ranah Emperor! Semua orang bergerak ke arah jurang dalam yang terbentuk di tengah medan perang.Roar! Roar!Dari kedalaman kegelapan, sebuah sosok berjalan keluar. Kehadirannya membuat atmosfer mendadak membeku. Kultivator yang tadinya bergerak pun terhenti, seolah waktu telah berhenti berdetak.Saat ca

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 1498 - Ilusi

    Seolah merespon pemikiran Ryan, tombak itu mendadak bergetar kuat. Getarannya mengguncang seluruh dasar laut, menciptakan arus air yang bergolak di sekitar gua.Yang lebih mencengangkan, tombak itu seperti memiliki jiwa sendiri! Tiba-tiba saja, senjata itu melesat keluar dari kotak, melayang sejenak sebelum langsung menyerbu ke arah Ryan!"Ketua Guild, menghindar!" teriak Lancelot panik. Jika tombak ini membunuh ketua guildnya, dialah yang harus bertanggung jawab!Namun Ryan tak bergeming. Dia berdiri tegak menghadapi tombak yang meluncur ke arahnya, tanpa menunjukkan tanda-tanda akan menghindar atau melawan.Tombak itu berputar-putar di sekitar tubuh Ryan beberapa kali, seakan mengukur kekuatannya, sebelum akhirnya berhenti dan mengarahkan ujungnya langsung ke dahi Ryan.Napas Lancelot tercekat. Bahkan jika dia ingin menghentikan tombak itu, sudah terlambat!Meski melihat tombak yang siap menembus kepalanya, Ryan bahkan tidak berkedip. Dia tetap berdiri tenang bagai gunung yang ta

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 1497 - Harta Karun Misterius

    Setelah mendengarnya, aura brutal di tubuh Xing Yingji meledak dengan dahsyat! Udara di sekitarnya bergetar hebat akibat tekanan qi yang dilepaskannya."Arthur Pendragon!" raungnya murka. "Bagus! Bagus sekali! Kau benar-benar berani datang ke Kota Season! Kau memang terkenal, aku mengakuinya, tapi mari kita lihat apakah kau bisa menahan satu pukulanku saja!"Suaranya yang dingin dan penuh ancaman bergema di udara, membuat para bawahannya menggigil ketakutan.Bawahan yang tadi melaporkan berusaha menenangkan diri, lalu teringat sesuatu penting. "Tuan, ada satu hal lagi," ucapnya cepat. "Baru saja, Keluarga Mouren menghubungi Departemen Penegak Hukum. Mereka meminta kita menangkap seseorang bernama Ryan Pendragon, yang kita temui pagi tadi. Kabarnya, orang itu pergi ke laut.""Maksudmu bocah nakal itu?" Xing Yingji mengendurkan aura membunuhnya, bibirnya mencibir meremehkan."Benar, Tuan!"Xing Yingji menghunus pedang besarnya dengan gerakan mantap, lalu meletakkannya di bahu. Matanya

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 1496 - Hasil Penyelidikan Departemen Penegak Hukum

    Tak lama kemudian, di sebuah kedai teh di luar Pemakaman.Suasana kedai yang biasanya ramai oleh pengunjung kini tampak kosong. Seluruh area telah dibersihkan dan disiapkan khusus untuk satu tamu penting.Di luar, lima atau enam Kultivator berdiri berjaga dengan wajah tegang, salah satunya bahkan seorang Kultivator Ranah Dao Origin yang auranya mencekam.Di dalam kedai, Monica duduk sendirian dengan anggun di meja terbaik. Gaun hijaunya berkilauan tertimpa cahaya dari lampu-lampu teh yang digantung di langit-langit. Tangannya yang lentik mengangkat cangkir dengan gerakan elegan, menikmati teh terbaik yang disajikan khusus untuknya.Satu cangkir habis, lalu cangkir lainnya.Waktu terus berlalu dalam keheningan.Beberapa kali Monica melirik ke arah pintu masuk, menanti sosok yang tak kunjung datang. Perlahan, mata tenangnya mulai menunjukkan kilatan kemarahan.Ryan belum datang!Sejak kecil, Monica tidak pernah menunggu siapapun. Status keluarganya yang tinggi membuat orang lain ya

  • Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 1495 - Lokasi Harta Karun

    Ryan tahu persis tujuan kedatangannya ke Kota Season, dan sekarang menyadari bahwa Nona Monica mungkin menjadi kunci untuk menghubungi Yulaw Hodge. Ini adalah kesempatan yang tidak boleh disia-siakan.Namun, dia juga tidak ingin menunda pemakaman ayah Lancelot. Dengan bijaksana, dia menawarkan alternatif."Nona Monica, ada hal penting yang ingin saya tanyakan. Bagaimana kalau kita bertemu di kedai teh di luar Pemakaman dalam satu jam?"Pengawal paruh baya itu seketika mencibir mendengar ajakan ini."Bocah ini benar-benar tidak tahu diri," gerutunya dengan suara yang sengaja dikeraskan. "Desa mana yang melahirkan semut yang berani menginginkan daging domba?"Ryan tetap tenang, mengabaikan ejekan tersebut. Dia menatap Monica dengan pandangan mantap, menunggu jawabannya.Tatapan mereka bertemu. Monica sedikit terkejut mendapati pemuda itu tidak menghindari tatapannya—kebanyakan pria biasanya akan menunduk atau mengalihkan pandangan saat bertatapan dengan wanita sekelasnya.Setelah beber

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status