Share

Dilamar

Notifikasi pesan singkat masuk.

Aku meraih benda pipih itu, lalu membuka pesan, yang berasal dari Brian.

"Ada waktu nggak? Mau ngajak makan malam!" tanya Brian di pesan itu.

"Boleh, jam berapa?" balasku.

"Jam tujuh ya! Aku jemput. Bawa Baim juga," balasnya lagi.

"Oke."

______________

Tepat jam tujuh malam, aku dan Baim sudah siap di ruang tamu, menunggu kedatangan Brian.

Tak lama kemudian, terdengar suara deru mesin mobil memasuki pekarangan rumah. Aku tersenyum, meski belum melihat sosok Brian memasuki rumah. Namun aku sudah yakin, yang datang adalah Brian, yang sudah janjian dengan kami.

Benar saja, wajah sumringah dengan ucapan salam memasuki pintu depan rumah.

"Assalamu'alaikum!" ucapnya sambil tersenyum dan berjalan menuju ke arah aku dan Baim. Wajah manis, kumis tipis kulit putih badan tegak itu kini menggendong bayiku dengan penu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status