Share

Tidak Tulus

"Muka kamu kenapa?" tanya Tante Desi, ketika melihatku berjalan menuju dapur. Sedangkan Tante Desi tengah bersantai di ruang keluarga, dengan segelas jus mangga dan dua toples cemilan yang berada di depannya.

Satunya lagi, ada dalam asuhannya, sambil menonton, sambil ngemil. Enak sekali hidupnya, nggak ada sungkan-sungkannya, berlagak rumahku ini seperti rumahnya sendiri.

"Nggak apa-apa," sahutku dengan terus berjalan ke dapur. Kubuka kulkas, khusus cemilan, serta susu segar dan beberapa minuman lainnya yang sudah pada habis. Aku tercengang, padahal baru kemarin aku nyetok beberapa makanan di dalamnya. Namun, hari ini sudah mulai berkurang banyak, luar biasa.

"Ros, bikinkan jus buat Alena, jus mangga ya!" titah Tante Desi kepadaku.

"Emang Alena nggak punya tangan untuk bikin sendiri?" tanyaku, sebab bi Onah lagi izin keluar, untuk mengirim uang buat keluarganya.

"Rosa, kamu tuh kalau di suruh orang tua jangan membantah dong!" ucapnya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status