Share

Bab 17-Mandala VS Gamara

Keduanya kemudian berdiri di tengah arena, saling berhadapan satu sama lain, menunggu instruksi lebih lanjut dari Mangku Gumanar.

Hembusan udara dingin merambat di atas arena, menciptakan ketegangan di antara keduanya.

"Mulai!" Mangku Gumanar pun berseru, menandakan pertarungan telah dimulai.

Mandala dengan cepat menunjukkan kuda-kuda bertarungnya, bersiap menghadapi lawan dengan penuh kepercayaan diri dan tekad yang kuat.

Adapun Gamara, dibandingkan dengan lawannya, dia justru lebih tenang dengan sikapnya yang tegap nan kokoh. Raut kearoganan terpancar dari sepasang sorot matanya.

"Namamu Mandala, bukan?" Dengan sengaja, ia membuka sedikit topik melalui pertanyaan yang sebenarnya tidak berguna, padahal ia tahu sendiri siapa lawannya.

Namun, Mandala membalas perkataan itu dengan sedikit anggukan dalam keheningan.

"Lawan aku dengan segenap kemampuan yang kau miliki, jangan menunda lebih lama karena waktuku sangat berharga," ujarnya dengan nada suara yang angkuh.

Mandala mengernyit mend
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status