Home / Fantasi / Pengendali Sistem Terkuat / 473. Kerja sama antara negara-negara

Share

473. Kerja sama antara negara-negara

Author: Rendi OP
last update Huling Na-update: 2023-11-16 16:23:54
Kerjasama antara negara-negara dalam aliansi dalam menghadapi ancaman keamanan memiliki berbagai manfaat yang signifikan.

Kerjasama antara negara-negara dalam aliansi memungkinkan mereka untuk membangun keamanan bersama. Dengan saling mendukung dan melengkapi dalam menghadapi ancaman, negara-negara tersebut dapat meningkatkan efektivitas upaya keamanan mereka. Mereka dapat berbagi intelijen, sumber daya, dan keahlian untuk menghadapi ancaman secara lebih efisien.

Kerjasama memungkinkan negara-negara untuk saling berbagi informasi terkait ancaman keamanan. Pertukaran informasi ini dapat membantu dalam pemahaman yang lebih baik tentang kelompok teroris, jaringan ekstremis, dan metode serangan yang digunakan. Dengan informasi yang lebih lengkap dan akurat, negara-negara dapat mengambil langkah-langkah yang lebih efektif dalam mencegah dan mengatasi ancaman.

Dengan kerjasama, negara-negara dalam aliansi dapat menggabungkan kekuatan mereka untuk menghadapi ancaman keamanan. Mereka dapat mem
Patuloy na basahin ang aklat na ito nang libre
I-scan ang code upang i-download ang App
Locked Chapter

Pinakabagong kabanata

  • Pengendali Sistem Terkuat   972. Seleksi kandidat terbaik

    "Guru, Elnara, tunggu saja. Aku juga akan berusaha semaksimal mungkin." Dengan sangat percaya dirinya Aidit menyenggol bahu Martis. Martis pun menjawab, "Aidit, semoga sukses." Kemudian mereka bertiga untuk sementara ini berpisah, mereka akan tinggal di daerah yang sudah ditentukan menurut aturan seleksi kandidat terbaik. *** Dan beberapa hari kemudian tibalah waktunya untuk ujian seleksi kandidat terbaik. Dan benar saja, dari setiap regu yang Elnara dan Aidit ikuti ternyata mereka berdua yang berhasil lolos dalam ujian seleksi kandidat terbaik, begitu juga dengan Martis. Hari ini, adalah hari di mana para pemenang di setiap regu harus kembali bersaing melawan masing-masing pemenang disetiap regu. "Regu A, yang memimpin saat ini adalah Martis! Lanjut regu B. Yang memimpin Aidit. Regu C dipimpin oleh Elnara, regu D dipimpin oleh Arlot." Pengumuman ini membuat semuanya gempar. Karena ada salah satu nama yang terdengar dan membuat gempar. Di lorong istana Peri, langsung t

  • Pengendali Sistem Terkuat   971. Di Istana

    Setelah beberapa waktu mereka menempuh perjalanan, akhirnya mereka tiba di Istana Peri. Setibanya mereka di Istana, Elnara dan Aidit sempat terperangah melihat keindahan dan keagungan Istana itu. "Wah..., Elnara, lihatlah..., Bangunan yang sangat besar di ujung sana itu namanya adalah Istana...," ujar Aidit dengan wajah polosnya. "Iya benar, ternyata, sangat besar ya...?" Elnara yang menyahuti Aidit pun raut wajahnya sama, sama-sama terperangah. "Hey, kalian berdua mau sampai kapan melongo di sana, hah...?" Martis yang sudah jalan lebih dulu akhirnya berteriak pada kedua muridnya itu Elnara dan Aidit yang tersadar dari lamunan akhirnya menyusul Martis dan Komandan untuk memasuki wilayah Istana Peri. Dan sesampainya mereka di tempat para prajurit, mereka langsung bergegas membersihkan diri masing-masing dan mematuhi aturan yang ada di sana. Dua hari kemudian, barulah Elnara, Aidit, dan Martis bisa berkumpul kembali. Ternyata, mereka ditempatkan di kelompok yang berbeda. Dan

  • Pengendali Sistem Terkuat   970. Petir Putih

    Sosok misterius itu menatap tajam petir yang Martis maksud. Ia pun berkata dalam hatinya, 'Apa...?! Bukankah Petir ini adalah petir putih? Petir putih adalah petir yang paling tinggi! Celaka, aku belum pernah sebelumnya melawan petir tingkatan ini. Tapi apa boleh buat, aku tidak akan mau dipermalukan begitu saja. Cih! Hanya petir saja, kenapa harus takut?' Sosok misterius itu kemudian memutuskan untuk menahan sambaran petir putih tersebut. Jelegar...! Beberapa saat kemudian, semua penglihatan orang di sekitar sempat pudar,akibat dahsyatnya sambaran petir yang Martis ciptakan. Dan ternyata, sosok misterius yang mengaku dirinya sangat kuat itu langsung tumbang. Ia tak kuasa menahan petir terkuat sealam semesta yang Martis ciptakan. Dan akhirnya, semua orang pun terdiam. Mereka yang tadinya nampak buas da brutal pun akhirnya bisa tenang setelah melihat kejadian yang Matis lakukan. "Kalian semua...? Kenapa hanya diam saja? Jika tidak segera diselamatkan, orang itu akan mati."

  • Pengendali Sistem Terkuat   969. Guru lawan Guru

    Martis sempat merasa gemetar saat melihat sosok yang tiba-tiba muncul itu. "Apakah kalian semua adalah orang yang telah berani melukai Muridku sampai seperti ini...?" Sosok itu berdiri tegak, ia bertanya kepada semua orang yang ada di sana. Namun sepertinya Martis tidak gentar, ia kemudian berkata, "Sebenarnya, orang yang melukai muridmu itu adalah Muridku!" Martis tiba-tiba menjawab. "Lalu...?" tanya sosok itu lagi. "Murid adalah murid, dan guru adalah guru." Dengan lantang Martis mengatakannya. "Oh, jadi begitu. Maksud ucapanmu itu adalah murid melawan murid, dan guru lawannya adalah gurunya? Benarkah begitu maksudmu, Anak Muda...?" tanya sosok itu padam Martis. "Untunglah Anda mengerti. Kalau begitu, lawanmu adalah aku! Karena aku adalah guru dari orang yang telah mengalahkan muridmu!" Martis berkata dengan sangat percaya diri. Sosok bayangan yang muncul itu pun berkata, "Baiklah, baiklah, aku terima tantanganmu. Tapi tidak sekarang, kalau aku melawan hanya dengan sos

  • Pengendali Sistem Terkuat   968. Tunggu dan lihat

    "Martis! Tunggu apa lagi?!" seru Komandan pada Martis. Dan saat Komandan ingin berdebat dengan Martis, lalu Martis mengarahkan jari telunjuknya ke arah Elnara. "Lihatlah itu." Komandan memperhatikan ke arah yang Martis tunjuk. Duar...! Terdengar suara ledakan yang cukup dahsyat. Rupanya ledakan itu hasil dari pukulan Elnara. "Apa yang terjadi?" tanya Komandan itu. Karena ada asap dan debu yang mengepul, penglihatan mereka pun terganggu. "Tunggu saja dan lihat apa yang terjadi," jawab Martis dengan wajah seriusnya. Ternyata, tadi Elnara memasang sebuah jebakan pada tubuh pria yang menjadi lawannya. Jebakan itu berupa bom kecil yang terbuat dari kertas. Kertas itu berisikan mantra peledak. Dan ledakan yang dihasilkan dari mantra itu sangatlah kuat. Itu terbukti setelah melihat apa yang terjadi pada tubuh pria yang dilawan Elnara. "Argh...! Sialan! Rupanya kau memiliki mainan seperti itu!" Pria itu menggerutu, ia kesal karena tidak menyadari bahwa Elnara masih menyimpa

  • Pengendali Sistem Terkuat   967. Komandan kesal pada Martis

    Pria itu berteriak sangat keras. Dan teriakannya itu disusul dengan terjadinya ledakan fluktuasi kekuatan dari dalam tubuhnya yang memancar ke area sekitarnya. Ledakan kekuatan itu menghasilkan tekanan yang sangat kuat. "Kekuatan macam apa ini?!" tanya Elnara seraya berusaha menahan tekanan yang ia rasakan. Namun sepertinya Elnara tak cukup kuat menahan tekanan yang di pancarkan oleh pria yang menjadi lawannya saat ini. Alhasil, beberapa detik kemudian kedua lutut Elnara menyentuh lantai. Saat melihat kejadian ini, Martis kemudian mendapat pemberitahuan dari sistemnya. Tring! "Sistem mendeteksi kekuatan kutukan! Harap Martis agar berhati-hati!" Martis lalu mengamati tubuh pria yang dilawan oleh Elnara tadi. 'Tubuh pria itu tiba-tiba dipenuhi dengan tato. Apakah tato itu adalah efek dari kekuatan kutukan seperti yang sistem katakan? Aku jadi penasaran, seberapa kuat kekuatan kutukan ini,' gumam Martis dalam hatinya. Tiba-tiba, pria tadi langsung melompat tepat ke hadapan El

Higit pang Kabanata
Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status