Share

Kalau Sayang, Jangan Ditahan!

Bab 3

"Apa maksudmu? Kenapa berbicara seperti itu ke Bunda?" Viola menaruh Arumi kembi ke ranjang. Kemudian, menarik pelan tangan anaknya dan duduk di bibir ranjang.

Ammar yang susah payah menahan air matanya, tak bisa lagi bersikap tegar di depan ibunya. Bulir bening itu menggenangi bola matanya dan bersiap-siap untuk tumpah, tapi buru-buru Ammar menyeka bulir bening itu.

"Apa ini alasan kamu meminta bunda untuk tidak datang ke rumah sakit saat Lita akan melahirkan? Apa ini juga alasan kamu tidak ditemani oleh siapapun, termasuk mertua dan ipar kamu?"

Ammar mengangguk berat.

"Aku punya alasan, Bun. Bunda kecewa kah?"

"Ya ... bunda kecewa."

"Bund, maaf, bukan bermaksud, tapi aku nggak siap liat bunda dan yang lainnya sedih. Anakku yang dinantikan selama ini tak sesuai dengan harapan kalian."

"Bunda kecewa kenapa kamu nggak cerita dari awal. Kenapa kamu sembunyikan dari Bunda? Memangnya bunda pernah kecewa dengan apa yang kamu jalani? Apa karena bunda selama ini tidak pernah memperken
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Dwi Nella Mustika
penjelasan kisah Viola akan diselipkan di kisah Seasson Three ini kak, untuk seasson three masih lanjut kook. Masih panjang ceritanya
goodnovel comment avatar
New Betsi Damisi
kenapa tak selesai kan sekalian mbak di tamat nya koq malah gantung begini
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status