Share

Bab 13. Mertua Masuk Rumah Sakit

Akhirnya acara arisan tak bisa berjalan dengan lancar, alias, dibubarkan. Aku tersenyum dalam hati.

Padahal ini belum ada apa-apanya. Gimana kalau seluruh tetangga pada tahu? 

"Tante istirahat dulu, ya. Kepala Tante pusing sekali!" pamit Ibu lalu berjalan meninggalkan aku dan Sesil. Sepeninggal Ibu, Sesil langsung menatapku tajam.

"Kamu bisa menjelaskannya?" tanya Sesil sambil berjalan ke arahku. 

"Apa yang perlu dijelaskan?" jawabku enteng sambil kusandarkan tubuhku di sofa.

"Ternyata kamu pandai juga bersandiwara, ya! Tadi banyak orang, sok-sok'an pasang wajah sedih. Nah, sekarang kamu terlihat biasa saja!" 

"Ck, orang seperti kamu dan Ibu itu harus diimbangi. Kalian memainkan sandiwara, apa aku juga salah jika mengikuti?" jawabku lalu beranjak. Saat aku mulai melangkah tiba-tiba ...

 

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status