Share

Bab 28.A

"Aku tahu Dara tuh tadi ga pingsan beneran, masa aku klitikan kakinya langsung bangun."

Naura menggerutu di belakang, Feri yang sedang mengendarai motor pun berpikiran begitu, ada yang aneh dalam diri adik iparnya, masa tiba-tiba pingsan?

"Mas, kayaknya Dara suka sama kamu deh."

Sudah sampai di rumah pun Naura masih kepikiran tingkah adiknya itu, Feri menyenderkan punggung di sofa.

"Dia juga ngelamar di pabrik, Yang, kemarin pas istirahat dia nemuin aku loh."

Naura sedikit terkejut, ia tahu betul seperti apa Dara, anak pemalas jangankan mencari kerja, celana dalamnya saja ibu yang mencuci, bahkan kamar berantakan pun ia cuek saja.

"Tuh 'kan pasti dia ada maunya, setahu aku Dara itu orangnya paling males kalau disuruh kerja."

Feri nampak bingung.

"Menurut kamu Mas harus terima atau ga ya lamaran Dara di pabrik?" tanya Feri.

"Dia bilang ibunya yang menyuruh dia bekerja gantiin kamu, karena setelah kita menikah ibu ga punya pemasukan lagi," lanjut Feri.

Ingin sekali Naura mengatakan tid
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status