Share

Nyiapin Tenaga

Viona terbangun dari tidurnya, ia melihat ada yang memeluknya dari belakang. Ia pun mengingat kejadian tadi malam. Setelah belah duren yang mereka lakukan kemarin sore, ternyata berlanjut sampai tadi malam. Viona tersenyum, membayangkan kenikmatan demi kenikmatan yang ia rasakan.

Viona ingin beranjak dari tempat tidur, tapi tangan Damar malah semakin erat memeluknya.

"Mau kemana?" tanya Damar.

"Bangun, aku sangat haus," ucap Viona.

"Kamu disini saja, biar aku yang mengambil minum." Damar segera beranjak dari tempat tidur dan memakai celana pendek. Kemudian keluar dari kamar. Viona menutupi tubuhnya dengan menggunakan bed cover.

Tak lama kemudian, Damar sudah membawa minum menggunakan gelas Tumbler dan satu botol minuman lagi.

"Banyak sekali minum yang Mas bawa," ucap Viona ketika melihat kedua tangan Damar membawa minuman.

"Kamu kan haus karena habis kerja berat. Nanti kamu akan kerja berat lagi, makanya aku bawa minum banyak," sahut Damar dengan senyum simpul. Viona sudah paham apa y
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status