Share

Bab 20

Viona menatap kerumunan para senior yang tengah asyik bercanda ria di kantin. Di sana juga ada Gilang. Lelaki itulah yang menjadi sasarannya.

Viona menarik napas lalu mengembuskannya perlahan. Kali ini dia sendiri, tidak ada Shasa yang biasa setia menemani.

"Gue harus berani. Ya, kali ini harus berhasil," ucapnya meyakinkan dirinya. Dengan segenap keberanian, perempuan itu pun berjalan mendekati kerumunan itu--seiring dengan jantungnya yang bertalu-talu--lebih tepatnya mendekat ke posisi di mana Gilang berada.

Bau asap rokok yang menyatu dengan aroma makanan menguar tatkala Viona tiba di depan pintu kantin.

"Kak Gilang!!"

Teriakan itu menarik perhatian semua yang ada di kantin.

Gilang yang tengah bersantai sambil nge-teh bersama Gio dan Farhan, seketika menatap gadis yang memanggil namanya itu.

Dia lagi, dia lagi.

Gilang berdiri dan mendatangi gadis itu.

Keningnya berkernyit. "Lo ini kenapa, sih? Ada perlu apa la

Aprillia D

Halo readers. Ketemu lgi sama cerita ini. Gimana part ini? Jangan bosan2 buat baca, ya? Ikuti terus kisah cinta Safira dan Gilang yang mendebarkan. Terima kasih.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status