Share

Bab 15

Saat keluar dari ruang belajar, Pits sudah menunggu Laras di depan pintu.

"Pits?" Laras heran dan bingung melihat Pits.

"Kita pulang bareng." Pits segera meraih tangan Laras dan menggandengnya tanpa meminta izin terlebih dahulu. Dia juga tidak peduli dengan setiap mata yang melihat.

"Pits, jangan lepaskan!" Laras berusaha menepis tangan Pits, tetapi pria itu malah semakin erat menggenggamnya dan membaawanya berjalan.

Pits juga meminta Laras segera naik ke atas motornya.

"Begini!" Pits menuntut tangan Laras melingkari pinggangnya.

Laras memeluk erat pinggang pria di depannya, sebenarnya dia tidak ingin melakukan itu tapi Pits memaksanya. Laras merasa canggung, selama ini dia tidak dekat dengan pria itu. Pits melajukan motornya dengan santai, pria itu ingin menikmati kebersamaannya dengan Laras.

"Bagaimana kalau kita makan dulu?" ucap Pits dari motornya.

"Terserah kamu," ucap Laras pasrah.

Pits menghentikan motornya di depan rumah makan sederhana
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status