Share

Bab 22

Sudah satu bulan lebih penantian Laras dan keluarga menunggu Bram untuk bangun. Jadi sudah satu bulan pria tampan itu tidak sadarkan diri dan terbaring lemah di ruang ICU sumah sakit. Tidak adanya perkembangan pada kesehatan lelaki itu membuat keluarga semakin putus asa dan pasrah.

Hari itu hanya Laras yang selalu menemani tubuh pria yang terkulai tak berdaya, sedangkan keluarganya sedang mengurus perusahaan yang ditinggalkan oleh Bram selama pria itu tidak sadarkan diri.

Sore hari, keluarga Bram menemui dokter yang merawat putranya. Mereka melakukan diskusi tentang kondisi putranya yang sampai saat ini tidak ada perkembangan sama sekali.

"Maaf, Tuan dan Nyonya, sepertinya keadaan putra Anda sudah tidak ada harapan lagi. Sampai sekarang pasien tidak juga menunjukkan perkembangan. Hal ini bisa menjadi pertimbangan untuk keluarga, apakah akan tetap membiarkan pasien seperti ini terus menerus atau akan melepas semua alat yang ada pada tubuhnya," ucap dokter berusaha menjela
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status