Share

Bab 21

Mataku bersitatap dengan mata bening itu, jika bukan ingat di kantor, ingin rasanya aku berlari ke arahnya dan memeluknya. Tak akan kubiarkan dia pergi lagi dan akan kuungkapkan semua perasaan yang ada di dalam hatiku.

Perasaan yang selama ini kupendam karena rasa gengsi. Bagaimana tidak gengsi, dulu aku menghinanya lalu tiba-tiba mengaguminya. Bahkan saat aku ingin memulai kehidupan rumah tangga yang baru dengannya, kukatakan demi Ibu bukan karena perasaanku padanya.

Husniah tampak anggun dengan balutan pakaian kerja yang menutup seluruh tubuhnya. Rok berwarna abu-abu dengan atasan berwarna putih yang dimasukkan kedalam bawahan, serta kardigan dan jilbab yang memiliki warna senada dengan roknya. Membuat tampilannya tampak elegan. Dia istri yang dulu tak pernah kuinginkan.

"Selamat datang Bidadari Surga, mari sini tempat dudukmu di sini," ucap Abbas sambil menarik kursi di bagian meja yang memang diperuntukkan untuk karyawan baru.

Dua hari yang lalu karyawan lama sudah resign karena
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (17)
goodnovel comment avatar
Hia Yannty Cynkk
seruuuu ceritanya
goodnovel comment avatar
Aswati Mummu
nia bikin penasaran hanan supaya dia merasakan sakit hati seperti dia menyakiti hatimu
goodnovel comment avatar
Sinbas Po
good novel
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status