Share

Dua Ratus Tiga

Pesona Istri Season 3

Aku terbangun saat terdengar suara azan dari ponselku. Malam tadi kami masih tidur dengan nyenyak, Queena juga tidak membangunkanku. Bayi kami pun tidak di bawa ke sini. Perawat bilang, bayi yang baru lahir tidak langsung lapar dan ingin menyusu dari mamanya saat kutanya apa bayi kami tak kelaparan.

Aku segera bangun, membersihkan diri dan sholat subuh, setelah itu membangunkan Queena.

"Sayang, mau mandi gak?" Tanyaku sambil mengecup keningnya.

"Sudah jam berapa?" Queena bertanya.

"Jam lima lewat."

Queena terlihat susah payah saat ingin bangun dari posisinya. Tentu saja, pasti dia masih kesakitan di bagian intimnya.

"Ayo abang bopong," kataku sembari mengambil posisi hendak mengangkat tubuhnya.

Queena menatap padaku. "Iya deh," sahutnya sambil memamerkan barisan giginya.

Kenapa tak minta tolong saja dari tadi. Dengan hati-hati, kuangkat tubuhnya dan kubawa ke kamar mandi.

"Mau dimandiin?" tanyaku.

"Apaan sih Abang, aku bisa mandi sendiri." Dia menolak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status