Share

Benci Kebaikanmu

Raka tersenyum nakal.

“Semua kucing jantan sama saja.”

“Aku bukan kucing jantan, Hana.”

“Lalu?”

“Kamu tahu, sangat menyebalkan mendengarmu mengatakan itu.”

Akhirnya senyum Hana merekah kembali. Senyum yang Raka rindukan.

~

Setelah berpamitan dengan Bapak dan Ibu. Mereka memutuskan untuk kembali ke rumha besar yang dulu ditinggalkan begitu saja.

Bangunan itu tampak terawat. Ada Daniah di sana, juga 2 orang petugas keamanan yang senantiasa menjaga rumah itu. 

“Akhirnya Ibu balik lagi ke sini. Saya sudah terlalu lama sendirian. Rumah ini sepi banget, setelah ditinggal Ibu dan anak-anak,” ucap Daniah kala membantu Hana merapikan beberapa barang bawaannya. 

Sementara, Raka sibuk mengajak main anak-anak di ruang tamu.

“Bapak jarang pulang?”

“Hampir enggak pernah, paling ke rumah buat ambil baju ganti. Atau terkadan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status