Share

Pembalasan untuk Kejahatan

Rose berusaha menyembunyikan ketegangannya. Dia tidak boleh menunjukkan sikap yang bisa memancing kecurigaan Denzel. Sambil menunggu kedatangan pria itu, ia memilih untuk menemani anak-anak panti mengerjakan tugas matematika.

"Rose, siap-siap saja di depan. Tuan Denzel akan datang sebentar lagi," ucap Suster Mary.

Rose memegang tangan Suster Mary untuk berpamitan kepadanya.

"Suster, malam ini dan beberapa hari ke depan mungkin aku tidak kembali ke panti."

"Kamu akan kembali ke mansion Brown?" tanya Suster Mary mengerutkan dahi dalam-dalam.

"Tidak, Suster, aku akan menginap sementara di rumah orang yang aku cintai."

Suster Mary terhenyak mendengar perkataan Rose yang mengandung teka-teki. Ia bingung siapa yang dimaksudkan Rose, apakah itu Luke atau Denzel. Namun lebih masuk akal rasanya bila Rose menginap di rumah Denzel mengingat Luke telah tiada.

"Apapun keputusanmu aku selalu mendoakan yang terbaik. Semoga kamu dan bayimu selalu dalam perlindungan Tuhan," ucap Suster Mary memberikan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status