Share

Bab 60

"Tante senang kalian mau berkunjung ke sini untuk menjenguk Zeya." Wajah Yunita menyendu. "Anak itu tidak pernah rewel. Sepertinya dia tahu kalau ibunya sudah tiada dan tidak ingin merepotkan neneknya," lirihnya dengan menghapus air mata yang mulai menetes.

"Kadang Tante sedih, Yun. Zeya tidak akan pernah mendapatkan kasih sayang dari mamanya. Anak itu sudah menjadi piatu sejak lahir. Tante takut, dia akan minder saat dewasa nanti dan melihat teman sebayanya mempunyai orang tua yang lengkap."

Ayuna menghela napas berat. Ia bisa merasakan kesedihan Yunita, mengingat mamanya Raga itulah yang mengurusi Zeya sejak lahir. Kepergian Anggia bukan hanya meninggalkan kesedihan, tetapi juga tanggung jawab mengurus Zeya yang harus dijalani Yunita sebagai nenek dari bayi cantik tersebut.

"Aku ngerti, Tante. Aku minta maaf karena tidak bisa membantu Tante mengurus Zeya." Ayuna melirik Sadewa yang mengelus bahunya. "Tapi aku dan Mas Dewa janji akan selalu meluangkan waktu untuk menjenguk dan mema
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
awas Sadewa kmy j hebak wanita ini apa kmu dh bekerjasama sama Raga tuk mengetahui yg mau d perbuatan Dara .dn juga pasti Raga dh ngikutin jemana Dara jln .mudah2 k tolong Raga
goodnovel comment avatar
Amira Hairunisa
dewa itu karakternya pria yg tegas ttp lah jdi pria yg tegas
goodnovel comment avatar
Nuha Syafara
lhooo biasanya bang dewa ini waspada terhadap apa pun ,,ini kok main mau saja d ajak mampir ?🫣
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status