Home / Romansa / Pria Bayaranku Ternyata Penguasa No. 1 / Bab 39. Hari paling membahagiakan untuknya.

Share

Bab 39. Hari paling membahagiakan untuknya.

Author: C.K.A Axio
last update Last Updated: 2025-08-07 00:46:24
“Randy … aku rasa lebih baik kau cepat pergi dari sini.”

Masih pagi. Avenna tidak ingin ada huru-hara. Lebih baik menghindari konflik.

Sedangkan, Leander mendengar itu memberikan kesan bahwa Avenna malah ingin melindungi Randy. Hal itu membuat gejolak hatinya semakin panas.

Dan apa yang ditakutkan oleh Avenna terjadi juga. Pria itu tiba-tiba menarik daun pintu sehingga terbuka lebar, menunjukkan sosoknya dengan wajah sama sekali tak ramah.

Randy tentunya syok dengan hal ini. Bukan karena dia ketahuan menjelekkan Leander di belakangnya. Tapi, karena dia bertanya-tanya, apa yang dilakukan pria ini, sepagi ini, di tempat istrinya?

Jangan-jangan ….

Avenna juga sama syoknya. Dia sampai menarik napas dan geleng-geleng kepala, wajahnya tampak pasrah.

Apa yang harus aku katakan pada Randy tentang keberadaan pria ini? Dia pasti sudah curiga. Padahal aku sudah jelas-jelas mengkode Leander. Dan masa hanya karena Randy menjelekannya, Leander langsung marah?

“Kenapa dia ada di sin
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Aqiqah Julitters
Randy ini jd nampak tululx, pcaya ma kepalsuan wewe gombel n skrg ma kebohongan Ve, haha . bis ni Randy bkal ngamuk n ngadu k kakek ntah cem mn wewe gombel klo tempe Randy gamo cerein Ve n nikahin dy, ap msi nekat mo bunuh Ve lg . ty updatex mommy (⁠✿⁠^⁠‿⁠^⁠)...
goodnovel comment avatar
Eka Kartika
Uhlala Leander kegirangan setengah mati ............
VIEW ALL COMMENTS

Latest chapter

  • Pria Bayaranku Ternyata Penguasa No. 1   Bab 41. Surat Cerai dan Pernikahan.

    “Kenapa?” tanya Avenna tidak sabaran. “Salah satu dari mereka menghubungi Aku. Dia mengatakan bahwa dia bersedia untuk membantu memberikan sampel DNA-nya, tapi dengan satu syarat, Dia ingin bertemu terlebih dahulu dengan Anda.”Avenna terdiam. Dia sedikit ragu untuk menjawab.“Kapan?” tanya Avenna lagi. Melirik pria yang hanya bisa lihat punggungnya saja.“Dua hari lagi,” jawab R segera. Suaranya terdengar sangat bersemangat. Tentu saja, ini adalah hasil yang sangat dia harapkan setelah bertahun-tahun menjalankan misi ini.Avenna sedikit tersentak. Dua hari lagi, itu terlalu cepat menurutnya. Avenna memang punya rencana untuk meninggalkan kehidupannya di sini setelah perceraian. Tapi, dia akan melakukannya sekitar 2 minggu lagi. Dan … dua hari itu ….Ia kembali melihat ke arah punggung pria yang masih terlihat bergeming dari posisinya. Entah kenapa ada perasaan tak nyaman yang menyeruak di dadanya. Seperti rasa tak rela. Tetapi, dia sendiri tak tahu kenapa perasaan itu menyebar di d

  • Pria Bayaranku Ternyata Penguasa No. 1   Bab 41. Keluarga Anda, Mereka ...!

    “Hanya kebetulan.” Pria itu menjawabnya dengan sangat tenang sembari kembali menyeruput mienya. Kerutan dalam langsung menghiasi wajah Avenna. Awalnya dia berharap mendapatkan jawaban seperti, “Aku sudah mengenalmu sebelumnya lalu ingin dekat denganmu hingga rela menjadi pria bayaranmu.” Atau sebuah alasan romantis yang lainnya. Tapi jawabannya …. “Hanya kebetulan?! Bagaimana bisa menjadi pria bayaran hanya karena kebetulan?” Avenna merasa sama sekali tidak puas dan tidak terima, bahkan merasa sedikit frustasi. Tapi karena dia agak kaget, suaranya sedikit melengking yang membuatnya langsung menutup mulutnya. Jadi pertemuan mereka memang hanya sebuah ketidaksengajaan. “Tapi bagaimana bisa kau datang dengan topengmu itu? Kau menyiapkannya juga dengan tidak sengaja?!” Sambungnya sewot. Leander tidak langsung menjawab. Dengan santainya kembali mengelap bibirnya lalu memandang Avenna yang sekarang tampak kesal. Kesal kenapa? Avenna sendiri tidak tahu. “Sebelum bertemu denganmu. Aku ti

  • Pria Bayaranku Ternyata Penguasa No. 1   Bab 40. Kenapa kau bisa menjadi pria bayaran?

    Avenna menggigit bibirnya sambil terus merasakan genggaman erat di tangannya. Pria di sampingnya tampak cukup sumringah walau masih terkesan datar. Di dalam lift itu hanya ada mereka dua.“Eh, soal tadi ….” Avenna merasa dia harus menjelaskan kenapa dia mengatakan bahwa Leander adalah pengganti Randy.Dia tentu saja tidak punya pemikiran untuk menikah lagi sekarang. Baru saja dia keluar dari ikatan yang sudah menjeratnya selama 4 tahun ini. Tentu dia tidak ingin cepat-cepat kembali terikat dengan seorang pria. Ia mengatakan hal itu hanya agar Randy tidak mengganggu dirinya dan juga Leander.Tapi, kata-kata itu tidak bisa lagi dia lanjutkan ketika tiba-tiba saja Leander mendorong tubuhnya hingga bersandar pada dinding lift, dan hanya beberapa detik kemudian, bibirnya sudah dilumat pelan oleh pria superior ini.Awalnya Avenna kewalahan. Degup jantungnya melonjak, entah karena keterkejutan, atau karena ciuman itu. Entah sejak kapan pula, setiap sentuhan bibir Leander selalu berhasil meng

  • Pria Bayaranku Ternyata Penguasa No. 1   Bab 39. Hari paling membahagiakan untuknya.

    “Randy … aku rasa lebih baik kau cepat pergi dari sini.” Masih pagi. Avenna tidak ingin ada huru-hara. Lebih baik menghindari konflik. Sedangkan, Leander mendengar itu memberikan kesan bahwa Avenna malah ingin melindungi Randy. Hal itu membuat gejolak hatinya semakin panas. Dan apa yang ditakutkan oleh Avenna terjadi juga. Pria itu tiba-tiba menarik daun pintu sehingga terbuka lebar, menunjukkan sosoknya dengan wajah sama sekali tak ramah. Randy tentunya syok dengan hal ini. Bukan karena dia ketahuan menjelekkan Leander di belakangnya. Tapi, karena dia bertanya-tanya, apa yang dilakukan pria ini, sepagi ini, di tempat istrinya? Jangan-jangan …. Avenna juga sama syoknya. Dia sampai menarik napas dan geleng-geleng kepala, wajahnya tampak pasrah. Apa yang harus aku katakan pada Randy tentang keberadaan pria ini? Dia pasti sudah curiga. Padahal aku sudah jelas-jelas mengkode Leander. Dan masa hanya karena Randy menjelekannya, Leander langsung marah? “Kenapa dia ada di sin

  • Pria Bayaranku Ternyata Penguasa No. 1   Bab 38. Hawa panas di belakangnya.

    Avenna sedikit meringkuk, mencari kehangatan yang terasa menyentuh punggungnya semalaman. Tapi, saat tangan kekar itu melingkar di tubuhnya, Avenna membuka matanya lebar-lebar. Awalnya, dia hampir tersentak, tapi ketika menoleh ke arah si empunya lengan, dia terdiam. Dia kaget, karena ini pertama kalinya dia bangun pagi satu ranjang dengan seorang pria, selama ini, walau mereka tidur bersama. Avenna selalu memastikan tidak akan tertidur lebih dari dua jam. Dia memastikan untuk tidak menginap bersama pria ini agar tidak ada masalah di kemudian hari. Karena itu, dia menjadi sedikit panik. Tapi, setelah otaknya bisa memproses semuanya. Dia baru bisa memperhatikan pria itu dengan tenang. Wajahnya jauh dari kesan dingin, malah terlihat tentram dan tenang. Avenna tersenyum tipis. Pemandangannya indah di pagi ini. “Selamat pagi.” Avenna berbisik kecil. Bukan untuk membangunkan pria di sisinya, hanya ingin menyapanya pelan. “Kenapa kau bisa begitu tampan?” gumamnya lagi menyusuri batang

  • Pria Bayaranku Ternyata Penguasa No. 1   Bab 37. Aku senang kau berlama denganku.

    “Kenapa kau terus memandangiku seperti itu? Layar TV-nya di sana.” Avenna sedikit melirik tajam pada pria di sisinya. Avenna memutuskan untuk menonton beberapa film yang belum sempat dia tonton dan Leander seperti biasanya selalu mengikuti apa pun yang dilakukan oleh Avenna. “Kau nikmati tontonanmu, aku menikmati tontonanku,” jawabnya singkat yang langsung membuat Avenna menarik napasnya. Kenapa dengan pria ini, sih? “Jangan begitu, aku tidak bisa konsentrasi melihatnya jika terus kau pandangi seperti itu! Lihat ke depan.” Avenna mendorong pipi Leander agar dia mengalihkan pandangannya, tapi pria itu malah menangkap tangannya, dengan satu hentakan menarik tubuhnya hingga akhirnya Avenna mendarat dalam pelukan pria itu, bersandar di dadanya yang tegap. Avenna terdiam. Dia bisa mendengar dengan jelas degup jantung pria itu, terdengar cukup kencang tapi teratus. Suara napasnya yang halus berkolaborasi dengan hangat tubuhnya membuat suasana yang menenangkan. Avenna bahkan tidak

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status