Home / Romansa / Pria 'Shift Malam' / Bab 182: Mulai Jadi Preman Sesungguhnya

Share

Bab 182: Mulai Jadi Preman Sesungguhnya

Author: mrd_bb
last update Last Updated: 2025-06-14 08:04:39

Sejak hari itu, Aldi sulit bertemu Dara, gadis cantik ini di kadang di antar ke sekolah, tapi pas pulangnya di jemput Bonang.

Bahkan Bonang kadang terlihat berbincang akrab dengan Basnur dan mendorong adiknya ikut mobil remaja angkuh itu.

“Sabar ya bro,” tepuk Kibil ke bahunya, Aldi hanya bisa hela nafas. Seakan baru nyadar, kalau dia bukan siapa-siapa, hanya remaja miskin yang bisa dibandingkan dengan Basnur..!

Aldi pun akhirnya konsen ke pelajaran saja dan fokus bantu ibu angkatnya jualan, tidak lagi memikirkan Dara yang diam-diam sangat di cintainya.

Namun semenjak memelihara ‘cucunya’ setelah Suci melahirkan di penjara khusus, mau tak mau Aldi pun lebih sering jualan sendiri di terminal itu.

Semakin hari, minggu dan bulan ‘keponakannya’ ini kadang rewel dan butuh perhatian lebih.

Namun yang bikin Aldi kadang trenyuh, saat melihat wajah bayi malang ini, bayi ini menderita autisme atau gangguan perkembangan saraf yang memengaruhi perilaku dan cara berpikir si bayi ini.

“Duehh kasian
mrd_bb

BERSAMBUNG

| 1
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Pria 'Shift Malam'   Bab 186: Ancau Tertembak

    Sambil duduk merokok di tempat tersembunyi, Aldi baru tahu dari cerita Ancau, kalau bisnis sampingan inilah sumber kekayaan Basnur.“Ayahnya Basnur aslinya pejabat baik dan jujur, tapi si Basnur ini yang nakal,” cerita Ancau blak-blakan.Dari yang semula berseteru, hubungan keduanya kini malah makin akrab.Kata Ancau lagi, walaupun dari papanya yang pejabat dan pengusaha batubara, dia juga banyak di beri uang, tapi Basnur selalu merasa tak cukup, dia suka foya-foya dan pesta, bahkan hingga ke Jakarta, Bali, Bandung, Surabaya juga ke LN.“Yang paling parah lagi, Basnur hobby judi, dia pernah kalah banyak saat main di Makau dan pernah nekat main di Las Vegas, berangkat bak jutawan, pulangnya jadi gembel,” cerita Ancau tertawa, tentang kelakuan Basnur ini."Pantas di sekolah jadi big bos, lalu pikirannya juga dewasa, wong usianya hampir 21 tahun," batin Aldi mulai paham, bandingkan dengan dirinya yang baru saja 17 tahunan, artinya Basnur lebih tua 4 tahun darinya.Transaksi pun berlangsu

  • Pria 'Shift Malam'   Bab 185: Baru Tahu Siapa Basnur Sesungguhnya

    “Kenapa nggak di patahin tangan dan kakinya,” terdengar suara Antok.“Enak saja kamu ngomong, hampir saja 5 anak buahku koit di hajar dia,” suara Ancau Kobra menyahut ucapan Antok.“Sebenarnya dia bukan ancaman, di sekolah malah sangat tertutup. Kamu Tok, harusnya jangan cari gara-gara, apalagi setelah gadis yang dia incar sudah pindah ke Jakarta 4 bulanan yang lalu,” terdengar Basnur menegur Antok.Kaget juga Aldi, suara Basnur sangat dewasa dan seolah-olah dialah bos semua preman di sini. Basnur juga tetap terlihat santai sambil hisap rokoknya.“Justru ancaman bagi kami mas Bos, anak buahku dia hajar saat minta upeti dengan para pedagang itu,” sungut Ancau Kobra.“Kan sudah ku bilang, jangan anggap remeh si Aldi, dia itu jago berantem, harusnya kamu dulu pakai siasatku, eh kalian malah langsung main hantam saja. Lagian kenapa sih suka main kekerasan saat minta upeti, sudah tahu polisi lagi berantas preman, aneh kamu ini,” tegur Basnur terdengar jengkel dengan ulah Ancau Kobra.Selan

  • Pria 'Shift Malam'   Bab 184: Misi Balas Dendam

    “Terima kasih pa…Kompol Sentot!”“Hebat sekali kamu, sendirian hadapi kelompok Ancau Kobra, luar biasa, fisik kamu juga kuat,” puji Kompol Sentot terkagum-kagum.“Saya…di keroyok, saya hanya membela diri pak,” sahut Aldi pelan.“Hmmm untung saja tidak ada yang mati, 5 anak buah Ancau sudah kami amankan dan di rawat, Ancau-nya lagi intoregasi,” sahut Sentot, ada ketukan di pintu kamar perawatan ini dan Paman Birin guru beladiri Aldi yang datang.Sentot tahu siapa Paman Birin, yang mantan pensiunan tentara, dia beri hormat lalu Sentot permisi dan membiarkan Paman Birin membezuk anak asuhnya ini.Mendengar kronologis nya dari mulut Aldi, Paman Birin senyum kecil. Mantan anak buah Jenderal Rey yang pernah lama bertugas di Papua ini sudah tak aneh lagi dengan sepak terjang anak asuhnya.“Cepat makan dengan pisang emas ini,” kata Paman Birin dan tanpa ragu Aldi untal sebuah pil kecil bersama pisang emas.“Kamu jangan kaget, nanti perut kamu berbunyi kerototan, itu tandanya proses pengobatan

  • Pria 'Shift Malam'   Bab 183: Hampir Mati

    Ancau Kobra benar-benar buktikan omonganya, bersama 20 anak buahnya, dia sengaja hadang Aldi di sebuah tempat sepi, saat remaja yang bentar lagi naik ke kelas 11 SMU dan berusia 17 tahun ini akan ke terminal, tempatnya nongkrong.Aldi bukannya takut, dia dengan tenang turun dari motornya saat di hadang Ancau Kobra Cs. Sikapnya ini dianggap Ancau benar-benar menantangnya.“Jadi kamu yang bernama Aldi dan sudah hajar puluhan anak buahku,” hardik Ancau langsung nge-gas, apalagi di lihatnya remaja ini tidak ada takut-takutnya.Kini mereka saling berhadapan, tinggi Ancau hampir sama dengan Aldi, tapi tubuh si bos preman ini lebih berisi mendekati gendut.Melihat tongkongan Aldi, Ancau Kobra membatin juga, kalau remaja di depannya ini ada ‘isinya’.Aldi kini sudah di kurung 20 anak buahnya. Remaja hanya senyum di kulum, anak muda nekat ini sama sekali tidak gentar, padahal ke 20 orang ini, ada yang bawa pentungan dan belati.“Iya, akulah orangnya,” sahut Aldi dingin.“Hebat, kamu rupanya pu

  • Pria 'Shift Malam'   Bab 182: Mulai Jadi Preman Sesungguhnya

    Sejak hari itu, Aldi sulit bertemu Dara, gadis cantik ini di kadang di antar ke sekolah, tapi pas pulangnya di jemput Bonang.Bahkan Bonang kadang terlihat berbincang akrab dengan Basnur dan mendorong adiknya ikut mobil remaja angkuh itu.“Sabar ya bro,” tepuk Kibil ke bahunya, Aldi hanya bisa hela nafas. Seakan baru nyadar, kalau dia bukan siapa-siapa, hanya remaja miskin yang bisa dibandingkan dengan Basnur..!Aldi pun akhirnya konsen ke pelajaran saja dan fokus bantu ibu angkatnya jualan, tidak lagi memikirkan Dara yang diam-diam sangat di cintainya.Namun semenjak memelihara ‘cucunya’ setelah Suci melahirkan di penjara khusus, mau tak mau Aldi pun lebih sering jualan sendiri di terminal itu.Semakin hari, minggu dan bulan ‘keponakannya’ ini kadang rewel dan butuh perhatian lebih.Namun yang bikin Aldi kadang trenyuh, saat melihat wajah bayi malang ini, bayi ini menderita autisme atau gangguan perkembangan saraf yang memengaruhi perilaku dan cara berpikir si bayi ini.“Duehh kasian

  • Pria 'Shift Malam'   Bab 181: Beratnya Tantangan Cinta

    Suci hanya tertunduk lesu, walaupun masih di bawah umur, tapi karena sudah terbukti membunuh berencana, dia tetap di hukum selama....7 tahun dan di tempatkan di penjara khusus.Otomatis kelak dia akan melahirkan di penjara khusus tersebut, Suci telah hamil selama 3 bulan.Suci nekat membunuh kekasihnya sendiri, karena tak mau bertanggung jawab, saat tahu dirinya hamidun alias hamil duluan.Sang kekasih yang harusnya baru masuk SMU tahun ini, malah menolak bertanggung jawab dan ketahuan Suci justru jalan dengan gadis lain.Akibatnya Suci tak terima, dia lalu susun siasat dan ajak kekasihnya mabuk bareng dan dia saat itu pura-pura mabuk.Begitu ada kesempatan Suci membunuhnya dengan pisau dapur yang sudah dia persiapkan dan menusuknya berkali-kali.Hingga kekasihnya ini mampus saat di bawa teman-temannya ke rumah sakit, sedangkan Suci pergi begitu saja membuang pisaunya, lalu pulang ke rumahnya setelah 10 harian tak pulang-pulang.Yang membuat Suci murka lagi, motor miliknya di gadaikan

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status