Share

26. GILA

Johan menghela nafas sambil menyandarkan punggung nya ke kursi jog. Di pijit nya kepalanya yang berdenyut lalu di lirik tubuh Anya yang terongkrok tak bergerak di samping nya dengan darah yang menetes-netes membasahi dashboard dan turun ke bawah.

Mata Anya melotot menatap nya, tanpa kehidupan.

Sekali lagi Johan menghela nafas panjang. "Aku memang sudah bosan dengan mobil ini." ia berucap sendiri sambil mengelus-elus stir mobil nya. "Tapi aku nggak sangak secepat ini." ia terkekeh geli.

Di luar suasana jalan raya begitu ramai dengan kendaraan yang susul menyusul mengejar waktu di pagi cerah dengan matahari nya yang terik di langit yang biru tanpa awan.

Johan memandang semua itu dari balik kaca mobil nya yang gelap. "Benar-benar hari yang indah." ia tersenyum, memperlihatkan wajah tampan nya yang sempurna.

Sangat kontras senyum Johan yang  mengagumi pagi dengan mayat berkepala

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status