Share

Chapter 20. Jenguk Dia

Sampai di rumah dengan cepat ayahnya mematikan motor dan mulai menarik kasar tangan Dinka untuk masuk ke dalam dapur, Dinka mulai ketakutan melihat ayahnya yang tak menunjukan wajah ramah seperti biasanya kepadanya.

Plak!

Terdengar suara tamparan berasal dari tangan sang ayah yang tak pernah menampar anak-anaknya itu. Dinka yang dihadiahi tamparan itu merasa kaget, dan langsung meneteskan air mata saking kuat dan sakitnya tamparan ayahnya.

Bahkan tiga orang, Bunda, Jayden dan Diki yang berada di ruang tamu terkaget akan kejadian yang cepat terjadi itu.

"A-Ayah," ucap Diki ikut ketakutan melihat Dinka yang ditampar oleh ayahnya yang mulai menampakkan wajah beringasnya. Ayah dua anak itu mengabaikan ucapan Diki.

Dinka yang tertunduk menahan tangis yang rasanya mulai meluruh akan tindakan ayahnya tidak pernah sekalipun marah kepadanya.

"Ayah gak pernah sekalipun ajar

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status