Share

KEADAAN RUMAH MEMANAS

Sugiono merasa tersentak, sejenak ia berpikir mencari trik yang jitu untuk mengelabui seluruh keluarganya.

Akhirnya, pria yang sudah mengenakan baju lengkap itu kembali mengeluarkan jurus andalan, yakni menangis.

Hiks, hiks.

Derai air mata menghujani pipi pak Sugiono.

Pria berkursi roda itu menenggelamkan matanya di atas telapak tangan, namun sesekali dia meneleng dengan ekor matanya.

Dia mengusap wajahnya seperti orang frustasi dan berkata, " kalian bisa lihat sendiri kan, bagaimana Jihan selalu berlebihan kepada bapak?" tanya Sugiono pada dua insan yang berdiri di pihaknya.

"Padahal, apa salah bapak, sampai kamu memperlakukan bapak seperti ini, Jihan?!" tekan Sugiono dengan Isak tangisnya.

Puri iba dengan tangisan sang suami, lalu menunduk menyetarakan tubuhnya sambil mengelus lembut pundak Sugiono.

"Sabar, Pak." Puri melihat prihatin suaminya, sedang pandangannya beralih melirik Jihan seperti melihat seorang terdakwa.

Berbagai ekspresi sedih dikeuarkan oleh Sugiono, itu merupakan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status