Share

Mama Jia

Sudah tiga hari Rania memikirkan jalan agar ia membawa Fani kembali bersama mereka, namun semua itu sia-sia. Orang tua-nya 'masa bodoh' dengan Fani, yang mereka pikirkan hanyalah Rania, anak kesayangan mereka.

"Sudahlah, jangan dijadikan beban pikiran. Toh, Fani bakal balik lagi kalau butuh duit. Kamu tidur aja, ya. Istirahat!" ujar Vita seperti biasanya. Bisa-bisanya mereka tidak peduli dengan Fani yang bahkan mereka tidak akan tahu bagaimana keadaannya nanti.

"Tapi ma-" 

"Ssssstt, nggak ada tapi-tapian! Tidur!" perintah mamanya itu.

Seberapa besar usahanya membujuk Mama dan papanya tetap saja mereka tak peduli. Lalu untuk apa mereka menghadirkan Fani di dunia jika begini jadinya.

"Bagaimana?"

"Mereka keras, Des! Mereka nggak bisa aku pahami. Sungguh, ini keterlaluan!" 

"Bagaimana kalau kita saja yang menjemput Fani, kalau begini caranya sampai setahun pu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status