"Aku ...." Zhou Ning hanya merasakan kegelapan saja di sekitarnya, dia jatuh dalam dasar jurang kesadaran kaisar suci iblis. Jiwanya, tubuhnya, serta pikirannya, telah sepenuhnya berada dalam kendali kaisar suci iblis.Kaisar suci Iblis memberikan inti suci itu pada Qianyu, "ini, ambil!" Ucapnya dengan suara besar.Ketika Qianyu mengambil inti suci, dia mendengar suara Zhou Ning di dalam benaknya, "Qianyu, gunakan air abadi ini untuk menyembuhkan kakakku. Lalu biarkan inti suci menyerap kristal abadi, dan kembalikan inti suci itu pada Wu Xia. Ada pusaka roh pesona di bawah istana kekaisaran iblis ini, ambillah benda itu. Qianyu ... aku tidak tahu apa aku akan bisa bertemu kalian lagi, tolong jaga mereka, keluargaku," ucapnya. Zhou Ning menggunakan kesadaran terakhirnya untuk mengatakan semua itu.Qianyu menggenggam erat inti suci Wu Xia. Bibirnya bergetar saat dia berkata, "baik tuan, saya akan melakukannya.""Dengan nyawa saya, saya akan melindungi semuanya," lanjut Qianyu, matanya pe
Setengah tahun telah berlalu, bukan saja alam dewa, alam bawah pun dilanda oleh perang. Di tambah dengan energi dewa yang terus jatuh ke alam bawah membuat perubahan yang besar. Beberapa manusia mengembangkan tubuh immortal hingga kedewaan, tanaman, monster dan roh energi berevolusi, bahkan para iblis dan siluman telah menjadi itentitas yang sangat kuat. Meski alam bawah dilanda perang, akademi roh tetap tenang, Qianyu, Dewi Air Zhusena dan seluruh bawahan Zhou Ning mengelilingi tempat itu, mereka berdiri di depan formasi pelindung yang mengelilingi akademi roh, melindunginya dari serangan monster, iblis, maupun klan lainnya. Tak ada yang bisa menembus pertahanan mereka sedikitpun.Hal itu membuat beberapa kaisar iblis merasa penasaran, menduga di tempat itu ada sebuah harta karun tak tertandingi, beberapa kaisar iblis di alam bawah mengumpulkan kekuatan besar menyerang tempat itu bersama dengan monster dan siluman."Kita akan menghancurkan akademi roh, lalu memiliki harta berharga d
"Tuan, nona, mengapa kalian ada di sini, mohon kembalilah, saya akan mengurus yang ada di sini," ucap Qianyu dengan sopan dan hormat.Zhou Lou menyatukan kedua tangannya, "Tidak apa-apa, kami juga ingin tahu, siapa saja yang datang ke sini," matanya menyipit, menatap segerombolan monster dan iblis di seberang, "lebih banyak dari yang sebelumnya yah," ucapnya dengan suara yang dingin, membuat para iblis di seberang menjadi gemetar."Tatapan macam apa itu," ucap salah seorang kaisar iblis, wajahnya mengkerut buruk, dia sadar bahwa mereka sedang memprovokasi tempat yang salah."Kurasa tidak ada harta Karun di sini, tempat ini hanyalah sarang Monster, aku tidak ingin mati konyol di sini! Semuanya maaf aku pergi," ucap kaisar iblis lainnya, dia segera menghilang di udara."Aku juga, maaf semuanya."Beberapa kaisar iblis lainnya juga menghilang di udara. Mereka semua sadar, akademi roh terlalu kuat, mereka tidak akan bisa menyentuhnya."Ingin lari? Tidak mungkin!" Geram Qianyu. Xiao Bai yan
Di alam keabadian iblis kuno, Zhesswa menghembuskan nafasnya yang dingin, matanya masih memejam, tubuhnya dingin membeku oleh energi Yin, dan ribuan rantai iblis masih mengikatnya dengan kuat.Di balik ketenangan Zhesswa, bara energi api menyala dalam nadinya. Perlahan udara panas memenuhi paru-parunya, dan hembusan nafas Zhesswa mulai berubah. Dinginnya berganti panas, tubuhnya yang membeku mulai memancarkan hawa panas, energi Yin tak dapat lagi menyentuhnya."Dari sini sumber energi api yang besar mulai terasa, hawa panas ini, aku sudah berada di jalur yang benar, aku akan maju lagi, sedikit lagi aku akan sampai di sana," batin Zhesswa, kesadarannya sedang menyusuri sebuah jalur energi yang nampak padam. Hanya sekitar tempat itu saja yang tak terpengaruh oleh energi Yin Alam Iblis Kuno.Zhesswa memejamkan matanya lebih kuat, fokusnya terpusat pada pembuluh darahnya yang saling terhubung, mencoba menemukan sumber energi besar tersebut.Di sebuah tempat, dia akhirnya menemukannya, di
Kaisar Suci Iblis, dengan tatapan dingin yang setajam elang, berdiri di tengah medan perang dimensi kekacauan yang dibuat oleh kaisar dewa.Dia dikelilingi oleh lautan Dewa yang tak terhitung jumlahnya. Ribuan Dewa dari Kekaisaran Dewa mengepungnya dari segala arah."Hmmph! Kaisar Suci Iblis, kuakui kau memang hebat! Aku ingin lihat bagaimana kau akan menghadapi ini?" Kaisar Dewa menyeringai puas, dia memegang kendali atas kekacauan dimensi ruang."Tempat ini adalah dimensi kekacauan yang dibuat dengan domain dewaku, dibawah domain milikku, kau tidak akan bisa pergi kemanapun! Tanpa pasukanmu, bagaimana kau akan melawanku? Hahaha! Semuanya, hancurkan dia!" Perintah Kaisar Dewa dengan lantang.Menghadapi kepungan dari segala arah, tak ada raut takut sedikitpun di wajah kaisar suci iblis. Masih tetap sama seperti sebelumnya, kehadirannya penuh dengan kekuatan."Cih! Jue Zhan! Kau memang tidak pernah berubah, baik dulu maupun sekarang, kau sangat menjijikan! Kalian para dewa sangat memuak
Di tengah lautan kesadaran kaisar suci iblis, nampak sebuah pusaran raksasa yang berputar hebat hingga membuat lautan kesadaran berlubang.Kaisar Suci Iblis masuk lebih dalam ke jurang kegelapan, menuju ke arah Zhou Ning, "jika bukan karena luka serangan balik pohon spiritual abadi, aku akan dengan mudah mengalahkannya! Benar-benar tidak beruntung!" gerutunya. Saat mengingat kembali bagaimana dia mendapatkan luka itu, suasana hatinya menjadi buruk, "dia pantas mendapatkan penderitaan!" Kaisar Suci Iblis menggertakkan gigi geram. Dia mendapatkan luka saat bertarung unggul dengan kaisar dewa. Meskipun dia lebih unggul, kehadiran pohon spiritual abadi yang mengalirkan energinnya tanpa henti seakan menjadi perlindungan yang Kokoh bagi kaisar dewa. Karena itulah Kaisar Suci Iblis mengacaukan aliran energi pohon Spiritual Abadi dan mendapatkan hukuman serangan balik yang menghapus setengah kekuatannya sekaligus.Setelah masuk lebih dalam, tibalah kaisar suci iblis di depan kesadaran Zhou N
Tiba-tiba, pemakan jiwa yang lebih besar muncul dari kerumuman pemakan jiwa. Tubuhnya berkulit hitam pekat, matanya bersinar merah, dan mulutnya terbuka lebar, menunjukkan barisan gigi tajam, dengan suara dominasi yang menggelegar."Itu dia!" Teriak Zhou Ning, menunjuk ke arah pemakan jiwa raksasa, "Tidak salah lagi, aura yang menekan jiwa dan wujud yang mengancam benua, dia adalah--""Naga Pelahap Jiwa! Pemimpin Bayangan Pemakan Jiwa!" Serunya bersama dengan kaisar suci iblis."Sungguh aura yang menakutkan! dia kuat!" ucap Kaisar Suci Iblis, merasakan kengerian dari energi jiwa makhluk raksasa di depannya."Mustahil mengalahkan makhluk ini, dapat melarikan diri saja merupakan sebuah keberuntungan," sahut Zhou Ning."Kau benar! Bahkan jika aku berada dalam kondisi terbaikku, aku ragu bisa mengalahkannya!" "Kau tidak akan bisa mengalahkannya," Sela Zhou Ning."Cih!" Dari awal, kaisar suci iblis memang sudah menduganya, makhluk di depannya sekarang, bukanlah sesuatu yang bisa dia hadap
Di tepi lautan kesadaran iblis, tubuh kesadaran Zhou Ning mengeluarkan sebuah mutiara roh di tangannya, "Kaisar suci Iblis, masukkan energi iblismu yang paling murni ke dalam mutiara roh ini!" Ucapnya pada tubuh kesadaran kaisar suci iblis."Mhm!" Kaisar suci iblis segera mengalirkan energinnya yang paling murni ke dalam mutiara roh sesuai yang Zhou Ning katakan tadi."Sekarang apa lagi yang harus kulakukan?" Tanyanya setelah selesai mengalirkan energinnya. Di luar, kerumuman pemakan jiwa semakin bertambah, dan kaisar suci iblis tak punya waktu untuk memikirkan tentang mempercayai Zhou Ning atau tidak, dia hanya bisa mempercayainya saja sekarang, mereka harus melakukan rencananya secepat mungkin."Tahan mereka," jawab Zhou Ning. Raut wajahnya menunjukkan keseriusan, dia masih memerlukan waktu untuk melakukan rencananya."Berapa lama?""Satu jam!""Apa!" Kaisar Suci Iblis sedikit terkejut mendengarnya, waktu satu jam adalah waktu yang lama untuk mengahadapi makhluk-makhluk itu, dia ba
Debu mengepul hebat saat Raja Xuantian terbanting keras ke tanah, membentuk sebuah kawah besar menganga di tempatnya mendarat. Walaupun sudah menjatuhkan Raja Xuantian, gaya gravitasi di pegunungan Huaisan masih berlanjut, masih menekan dengan kuat. Berteriak penuh kesal, Raja Xuantian berusaha untuk bangkit. Lututnya gemetar menahan tarikan kuat dari medan gravitasi yang sedari tadi terus meningkat, tekanannya bukan sesuatu yang dapat dia lawan dengan mudah. "Seharusnya tidak begini, bagaimana bisa!" Mata merahnya menatap Zhou Ning dengan rasa benci yang kuat. Dari nafasnya yang terengah-engah, menunjukkan bahwa dia terluka cukup serius."Sejak kapan Medan gravitasi di sini menjadi sangat kuat? Kau, apa yang kau lakukan pada pegunungan Huaisanku!" Jarinya menunjuk ke arah Zhou Ning saat berteriak, wajahnya mengkerut buruk. Sulit dia percayai bahwa cendekiawan muda di depannya bisa membuatnya terluka sedemikian rupa.Zhou Ning mendengus, lalu menjawabnya, "Tidak punya pengetahuan. Wa
Tanpa berpikir panjang, kesadaran kecil pegunungan Huaisan tersebut langsung menyetujuinya, "te-tentu saja yang mulia, hari ini walau saya mati! Saya pasti akan memenuhi keinginan anda."“Kalau begitu, apa lagi yang kau tunggu?” Zhou Ning bersuara datar. “Hentikan formasinya sekarang.”"Baik yang mulia, saya akan segera menghentikanya!" Dalam Kendali batu hijau kecil, inti dari pegunungan Huaisan yang ada di kedalaman tanah merespon, mematikan seluruh jalur yang berhubungan dengan formasi. Dengan begitu, seluruh formasi yang memenuhi pegunungan telah benar-benar terputus dari kendali raja Xuantian.Mendapati seluruh formasi yang dia kendalikan sudah terputus, Raja Xuantian bangun dengan wajah buruk, urat kesal tampak di dahinya. "Aku benar-benar meremehkanmu, siapa sangka kau memiliki kemampuan seperti ini," menyeringai jahat."Tapi jangan khawatir, aku sendiri yang akan membunuhmu! Setelah aku membunuhmu, aku akan mendapatkan kontribusi yang besar, kau tunggu saja cendekiawan muda!"
Yao Tian melangkah maju, mencoba untuk menyentuh batu hijau kecil yang tengah memohon pengampunan kepada Zhou Ning. "Dia terus saja mengoceh, sebenarnya apa yang dia katakan pada tuan? Aku tidak mengerti sama sekali." Baru saja jari Yao Tian terulur, makhluk hijau itu tiba-tiba menggeram, menunjukkan ketidaksukaannya. Tanpa peringatan, mulutnya terbuka lebar dan langsung menggigit dengan keras."Waaaaa!" Jerit Yao Tian, berusaha melepaskan jarinya yang digigit. Bahkan setelah dia mengerahkan seluruh kemampuannya, batu hijau kecil tidak mau melepaskannya, malah gigitannya semakin kuat. "Apa! Gigitannya ternyata sangat kuat, shhh! Ini menyakitkan," keluh Yao Tian masih terus berusaha melepaskan jarinya."Makhluk sialan, lepaskan aku!" teriaknya dengan frustasi.Sekeras apapun Yao Tian berusaha, mengibaskan-ngibaskan tangannya, batu hijau kecil tetap tidak mau melepaskannya. Sambil mengigit, makluk itu mengumpat marah, "kau yang aneh, seluruh keluargamu aneh! Aku adalah kesadaran alam y
Setelah monster Kelelawar dimusnahkan, seluruh Pegunungan Huaisan kembali sunyi. Celah-celah yang sebelumnya terbuka kembali tertutup perlahan. "Pertama Medan gravitasi yang sangat kuat, lalu monster Kelelawar, setelah ini entah apa lagi yang datang." Yao Tian menatap sekitar dengan was-was, dia tak berani lengah sedikitpun. Kesunyian di sekitarnya membuatnya gelisah, dia berpikir akan datang bahaya yang lebih besar lagi. "Pertarungan tadi sangat berisik, semoga saja tidak sampai membangunkan makhluk itu. Jika dia bangun, tidak tahu apakah tuan bisa melawannya? Tapi dengan kemampuan tuan, siapa yang menang masih belum pasti." Yao Tian menelan ludah keras, pikirannya berkecamuk. Saat kembali melihat ke arah Zhou Ning yang berdiri tenang di depannya, dia merasa kagum. Meskipun telah menghadapi berbagai tantangan berat sebelumnya. Pemuda itu tidak menunjukkan tanda-tanda kelemahan sedikit pun. Wajahnya yang tenang dan mata yang tajam membuat Yao Tian merasa lebih percaya diri, namun ju
"Tidak ada orang lain di sini, pasti semua ini ada hubungannya dengannya. Tapi aku tidak melihatnya melakukan sesuatu? Bagaimana dia melakukannya? Angin sebesar itu, dia bisa menghentikannya begitu saja, sekuat apa tuan sebenarnya?" Rasa segan dan takut Yao Tian pada Zhou Ning semakin bertambah, membuatnya merasa semakin tidak berani untuk berbuat sembarangan di hadapan tuan Zhou Ning. Setiap kata dan tindakannya kini dipikirkan dengan lebih hati-hati, takut salah langkah dan memicu kemarahan Zhou Ning yang sepertinya tidak bisa ditebak."Kemampuan tuan sangat hebat. Mungkin saja kami bisa keluar dari sini nanti. Jika kami berdua berhasil keluar dari sini, Si tua Xuan itu, dia akan mendapatkan masalah besar. Tidak ada yang bisa disalahkan selain dirinya sendiri, siapa yang menyuruhnya menyinggung monster ini?" Pikirnya, menggelengkan kepala pelan, merasa kasihan dengan nasib penguasa daratan huaisan itu.Beberapa saat berlalu dalam keheningan berat, hanya suara angin sesekali berdesir
Hanya menggunakan satu jari saja, Zhou Ning menghancurkan lapisan pembatas di depannya dengan mudah. Yao Tian mematung di tempatnya, kedua matanya terbelalak, menyaksikan puing-puing lapisan pembatas yang jatuh ke bawah."Seberapa lemah pun Lapisan pembatas antar alam, kekuatannya tidak akan kurang dari sebuah formasi pertahanan tingkat tinggi. Seharusnya tidak mudah untuk dihancurkan begitu saja, bukan? Tapi apa yang kulihat ini? Sepertinya dia melakukannya tanpa banyak usaha yang berarti."Setelah menghancurkan lapisan pembatas, Zhou Ning mengibaskan tangannya, menyingkirkan kabut awan yang memenuhi daratan huaisan. Ternyata tidak sesederhana yang Zhou Ning pikirkan, baru saja kabut di sekitar pegunungan menyingkir, kabut yang lebih tebal segera berkumpul, membentuk pusaran besar di sekitar mereka. Angin kencang mulai bergemuruh di sekitarnya, hampir membuat Yao Tian terjatuh. "Tuan, kita harus berhati-hati! Kabut ini bukan kabut biasa, ada sesuatu yang kuat di dalamnya," Yao Tian m
Yao Tian sedikit melirik ke arah Zhou Ning, ingin mengatakan sesuatu. Akan tetapi rasa takut mendalam, membuatnya mengurungkan niatnya. Bergegas Yao Tian menundukkan matanya lagi ke bawah. "Haruskah aku memberitahu semua ini padanya? Tapi orang seperti tuan, apakah dia membutuhkannya? Tapi kalau aku tidak mengatakannya, lalu terjadi sesuatu yang salah, aku bahkan tidak bisa membayangkan apa yang akan dia lakukan padaku. Masa bodoh sebaiknya aku katakan saja lah."Yao Tian membulatkan keberaniannya terlebih dahulu, baru kemudian menyatukan kedua tangannya, meminta izin sebelum mengatakan isi pikirannya kepada Zhou Ning, “Tu-tuan, ada sesuatu yang ingin saya sampaikan, tapi saya tidak tahu apakah sebaiknya saya mengatakannya atau tidak.”"Katakan," jawab Zhou Ning singkat.Yao Tian menarik napas dalam, lalu menunduk lebih dalam lagi sebelum berbicara, suaranya nyaris tenggelam oleh angin. “Tuan.. Daratan Huǐshān bukan tempat yang bisa dimasuki dengan mudah. Selain penuh jebakan alam yan
Dengan wajahnya yang masih datar, Zhou Ning kembali bersuara, "Sekarang tunjukkan jalannya.""Tu-tuan Mohon ampun, tempat manakah yang ingin anda tuju?" suara Yao Tian gemetar, tubuhnya sedikit menunduk tanpa sadar.Raut wajah Zhou Ning tidak menunjukkan ekspresi apapun, dia hanya diam, tanpa menjawab pertanyaan Yao Tian. Pada akhirnya, dalam kesunyian tersebut Yao Tian mengerti, jika ada suatu wilayah yang ingin Zhou Ning datangi, maka tidak ada tempat lain selain tempat lamanya."Ha! Saya... saya mengerti!" serunya tergesa.Begitu menangkap maksud Zhou Ning, Yao Tian langsung menunduk dalam-dalam, "Ba-baik tuan, saya akan menunjukkan jalannya pada Anda.""Orang yang memerintahkan saya untuk menyerang Tuan di masa lalu adalah penguasa Daratan Huǐshān, Raja Xuantian. Wilayah kekuasaannya berada tak jauh dari benua Tianluo, hanya saja jalurnya sedikit rumit. Dari sini, kita hanya perlu melewati Rawa bintang pudar dan seribu gunung awan, setelah melintasi lapisan pembatas, barulah kita
"Apa... sudah selesai?" gumam Yao Tian lirih, meraba pola aneh yang tiba-tiba muncul di dahinya dengan jari gemetar. "Ini... sepertinya ada sesuatu di kepalaku. Jiwaku juga dikelilingi oleh Aksara-aksara yang aneh. Aku belum pernah melihat bentuk aksara seperti ini sebelumnya.""Tapi aneh, jelas sekali bahwa dia sudah mengikatku. Tapi kenapa aku baik-baik saja? Bukankah seharusnya aku merasakan semacam tekanan, atau rasa sakit? Bukan hanya baik-baik saja, tubuhku sekarang sepertinya jauh lebih baik dari sebelumnya. Seperti halnya aliran spiritual yang ada di meridianku, menjadi lebih stabil. Seharusnya tidak begini, bukan? Apakah ini hanya perasaanku saja?" Yao Tian tidak bisa mengerti, entah berapa kalipun dia memikirkannya, tubuhnya mengalami perubahan drastis setelah dia terikat kepada Zhou Ning. Sulit dia percayai, bahwa dirinya masih baik-baik saja, padahal sebelumnya dia mengira akan mati di tangan monster seperti Zhou Ning. Ketika dia melihat pemuda yang tampak ramah tersebut