Share

Maafkan aku

Alezha masih diam. Ia menatap lekat Kaysan yang juga terdiam.

"Seperti apa luka jahit di punggung wanita itu?" tanya Alezha.

"Panjangnya satu inci, lurus vertikal, dan terdapat tahi lalat di dekatnya."

Deg, jantung Alezha semakin berdegup kencang. Itu adalah ciri-ciri bekas lukanya.

"Dimana kau meniduri wanita itu?"

"Di bar xxxx, dua tahun yang lalu."

Alezha semakin kalut. Ia masing ingin menyangkal, namun semua bukti sudah jelas.

"Apa yang terjadi dengan punggung mu malam itu?"

"Ada noda hitam besar di punggung ku karena ulah teman-teman ku malam itu."

Alezha langsung diam seketika. Lututnya terasa lemas, ia melangkah mundur dan terduduk di atas ranjang. Ia menunduk dan tangannya menjambak rambutnya sendiri.

"Alezha, apa kau wanita yang aku tiduri waktu itu?" Kaysan mendekati Alezha dengan langkah sepekan mungkin.

Alezha mendongak seraya berkata, "Berhenti! Janga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status