Share

Acara Amal

“Come sta, Ariston? Mi manchi,” sapa si gadis super model genit.

“Sto bene grazie, e tu?”

“Benissimo!”

Presley menganga, menatap Ariston dan wanita super model di hadapannya seolah mereka bukan penduduk bumi. Apa mereka sengaja berbicara dalam bahasa yang tidak dia mengerti? Presley mendengus. Jika tujuan mereka untuk mengintimidasinya maka harus dia katakan kalau mereka berhasil.

Presley memilih menjauh dan mencari tempatnya sendiri. Meski dia tidak menyukai tempat mengintimidasi ini, tapi dia bisa melewatinya tanpa mempermalukan dirinya sendiri.

“Dasar bajingan. Dia sengaja mengajakku ke tempat ini untuk menyiksaku,” geram Presley. Gaun panjangnya yang memiliki belahan nyaris sampai ke ujung paha memberinya kemudahan saat berjalan dengan langkah lebar.

Presley duduk di salah satu meja yang kosong dan langsung meneguk minuman yang di tawarkan pelayan padanya.

“Aku tidak mau pulang dengan wanita mabuk.”

Presley mendongak, mengernyit saat melihat Ariston duduk di sampingnya.

“Apa yang
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status