Share

RENCANA DAVINA!

RENCANA DAVINA!

"Tuan Lukas, sungguh berharap aku bisa menyingkirkan semua masalah ini dengan kedua tanganku sendiri. Aku takut mengatakan semua jujur kepadamu. Andai saat seperti ini aku bisa ada di sampingmu maka aku merasa lebih nyaman," lanjutnya.

Davina terus mandi di bawah guyuran air showernya. Tiba-tiba dia memperoleh ide yang sedikit konyol namun baginya ini satu-satunya cara untuk dekat dengan Lukas dan bisa membicarakan tentang kedatangan Ibu angkatnya. Davina segera mengambil handuk mandinya, dia berjalan ke luar kamar mandi dengan tergesa.

"Baiklah aku harus melakukan ini. Sepertinya penerbangan dari sini ke tempat Tuan Lukas hanya diperlukan waktu 2 jam saja. Aku harus segera mencari pesawat yang bisa membawaku ke sana," batin Davina dalam hati.

Dia pun segera memakai pakaiannya, tak lupa memakai coach ya. Dia pun segera menelpon Thomas saat seperti ini Thomas memang diperlukan dan bisa diandalkan.

"Halo Thomas," sapa Davina sesaat setelah telepon itu diangkat.

"Iya ad
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status