Share

Bab 90 / Ending

Beberapa bulan kemudian.

"Mas, boleh aku bertanya sesuatu?" Tanya Vania sambil menggendong Arjuna, putra mereka.

"Kau bebas bertanya apapun padaku," jawab Rendi sambil menjawil pipi Arjuna yang menggemaskan.

"Apa kau pernah merindukan Mbak Karin?"

Mendengarnya, Rendi tersenyum lalu mengambil Arjuna dari gendongan Vania." Mengapa bertanya seperti itu?" Balasnya.

"Aku hanya ingin tahu saja," sahut Vania cemberut.

"Terkadang aku masih merindukannya," goda Rendi sambil melirik Vania yang semakin cemberut.

"Begitukah, kau menyesal bercerai dengannya?" Cecar Vania kemudian.

Kali ini Rendi menghela nafas panjang, lalu menarik lembut tangan Vania, mengajaknya duduk di gazebo yang ada di sudut halaman rumah mereka.

"Aku tidak menyesali apapun, princess. Bagiku Karin tetaplah seorang istri yang baik hanya saja jodoh kami sudah selesai. Karena saat ini dan selamanya hanya ada kau saja di hatiku. Apa jawaban itu sudah cukup?"

Vania memalingkan wajahnya, melihat sikap istrinya yang terlihat sedan
Rira Faradina

Terima kasih banyak atas kesediaannya mengikuti kisah ini, maaf jika updatenya lama, atau ada kesalahan dalam penyampaian dan penulisannya, serta endingnya yang tidak sesuai dengan keinginan kalian😊🙏 Sekali lagi terima kasih banyak, Jika berkenan bisa mampir ke ceritaku yang lain, sampai jumpa lagi, semoga selalu sehat dan dimudahkan rejekinya. Amin. See you ♥️♥️♥️

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Isabella
keren ...... ceritanya kere
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status