Share

Sampah tetaplah sampah!

"S-sayang." Hendra berucap dengan gugup saat mengetahui Anna datang. Tatapan matanya menggambarkan ketakutan.

"Kekasih apa maksudnya?" tanya Anna berpura-pura tak tahu.

"Kalian sepasang kekasih?" tanya Anna lagi sambil tertawa mengejek.

"Anna, ini nggak seperti apa yang kamu pikirkan. San-"

"Memangnya apa yang sedang aku pikirkan, Mas. Kamu seperti sedang tahu saja apa yang kupikirkan. Mana mungkin aku akan berpikir bahwa kalian sepasang kekasih. Bukankah kalian itu saudara, benar 'kan, Sandra?" tanya Anna sambil memiringkan kepalanya menatap Sandra dengan senyuman yang tak dapat diartikan.

"B-benar, Mbak." Sandra menjawab tak tentu arahnya. Daritadi dia masih setia memegang pergelangan tangan Hendra suami Anna.

"Nah itu, Sandra aja bilang benar, Mas. Kamu tak perlu khawatir begitu, seperti kucing yang ketahuan mencuri ikan saja," ujar Anna pada Hendra. Perkataan Anna malah membuat Hendra semakin menegang.

"Iya, Sayang. Aku pikir kamu akan berpikir yang bukan-bukan tentang kami berdua
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Isabella
gitu Anna gampar aja wanita seperti sandra
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status