Share

BAB 18

Seserahan Yang Diminta Kembali.

Bab 18

Adiva menatap langit-langit kamarnya, bayangan tentang Angga menari di pelupuk matanya. Dirinya tidak pernah menyangka sama sekali jika kehidupan mantan kekasihnya itu, akan berakhir tragis.

"Aku memaafkanmu Mas," ujarnya dengan lirih, semua kemarahan yang ditujukan untuk laki-laki itu kini lenyap sudah.

Saat Adiva merenungi masa lalunya, tiba-tiba terdengar teriakan histeris Kirana. Membuatnya segera bangkit dari ranjang dan bergegas keluar dari kamarnya.

Betapa terkejutnya Adiva melihat ketakutan Kirana, kakaknya saat ini sedang menunjuk kearah Marwan, yang merupakan bapak kandungnya Mawar.

"Orang itu, orang itulah yang telah menghabisi Angga," ujar Kirana tanpa berani menatap pria paruh baya tersebut.

"Aku mohon, tolong bebaskan kedua putriku," ucapnya yang tiba-tiba bersimpuh di hadapan mereka semua.

"Apa jaminannya jika kami mencabut tuntutan itu, dan tadi kamu bilang apa, membebaskan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status