Share

Bab 13

Aku tak dapat menolak ajakan Pak Abi yang katanya mau mengenalkanku pada seseorang, dia bilang ini adalah bagian dari hukuman atas semua kesalahan baik sebelum dan sesudah aku bekerja di perusahaannya.

Saat jam pulang tiba, dia memanggilku ke ruangannya. Dan di sinilah aku, duduk berhadapan dengan pria yang paling menyebalkan seantero kantor.

"Kenapa Bapak melihat saya segitunya? Ada yang salah?" tanyaku sedikit risi dengan dia yang menatapku sejak tadi.

"No, sorry, saya ingin tanya satu hal," ucapnya menjeda ucapan, seperti tengah menunggu persetujuanku.

"Sure, tanya apa?"

"Kenapa gaya busanamu mendadak berubah?" tanyanya.

"Saya rasa itu urusan pribadi, Pak. Bapak tidak perlu tau," sahutku datar. Mana mungkin aku menjelaskan asal mula aku memakai baju tertutup padanya. Walaupun pada akhirnya aku memutuskan itu karena ingin berubah jadi lebih baik, tapi tetap saja.

"Hmm, oke. Tapi, kamu ikut saya setelah ini," ucapnya.

"Iya, Pak. Saya sudah setuju sejak siang, tidak usah diulang-ula
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status