Share

Bab 41A

STATUS WA ADIK IPARKU

PoV VIRA

"Lihat anak yang kau manjakan selama ini, Pa. Tingkahnya sudah seperti Puteri saja. Mobilnya itu masih baru, belum ada dua bulan dan dia minta ganti lagi!"

"Pa! Dengar Mama dong kalau lagi ngomong!"

"Ya sudahlah, Ma. Jual mobilnya, tambah pakai uang Mama, belikan yang baru. Nanti Papa ganti."

Kudengar kemudian Mama mendecak kesal.

"Reno saja tak pernah seperti itu. Padahal dia anak kita satu-satunya."

Aku terkejut, langsung menekap dada yang terasa berdetak kencang.

"Sstt… pelankan suaramu, Ma. Bagaimana kalau Vira dengar? Dia akan sedih."

"Ahh, mungkin memang sudah waktunya dia tahu. Dia sudah besar. Toh Papa tetap tak bisa menjadi wali nikahnya kelak."

"Ma?"

"Sudahlah, Pa. Aku lagi kesal. Memang salah Mama mungut anak pelacur!"

Terasa langit runtuh di atas kepalaku. Aku gemetar, nyaris jatuh karena tubuhku tiba-tiba saja limbung. Dunia terasa berputar dan seakan telah bersiap menimpaku. Apa kata Mama tadi? Aku bukan anak kandung mereka? Aku anak sia
Заблокированная глава
Продолжайте читать эту книгу в приложении

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status