Share

Obrolan Kecil

Hari itu, Yunki baru saja tiba di rumahnya. Berjalan gontai tanpa asa seperti biasa. Kesan dingin yang selalu menguar dalam auranya kini berganti kesan sad man yang begitu kentara. Ya, Yunki seorang duda kesepian yang nyaris gila. Hampir saja malam itu dirinya tenggelam dalam kubangan alkohol jika saja tidak ada sebuah panggilan dari Pak Ong yang membuat binar dalam obsidian pekatnya kembali bersinar.

"Tuan, kami mendapat temuan baru, sebuah tiket ke Santorini telah dipesan oleh seseorang bernama Seo Jihye, kami akan menindaklanjuti penemuan tersebut. Semoga kali ini benar-benar nyonya."

Well, hasil dari penemuan tersebut sudah dapat ditebak seperti apa. Saat ini tubuhnya bergetar menumpahkan segala rindu dan rasa bersalah yang membuatnya berkali-kali ingin mati.

Kelegaan mengikuti bersama terangkatnya beban yang selama ini menggelayuti relung. Kedua tangan itu mendekap Jihye erat, benar-benar takut kehilangan lagi. Satu hal yang past

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status