Bagian 1 : Arena Pertandingan
Sorakan semua penonton
“Yura dari SMA Meurem sang Juara bertahan dari Tekwondo” Teriak sang komentator .
Layar besar memperlihatkan Gerakan Taekwondo Yura .
Yura memasuki Ring Pertandingan .
(Suara Ledakan Api)
Layar di Arena dipenuhi Cahaya berwarna Merah dan Kabut Asap .
Andrean berjalan melewati Kabut asap .
[Andrean dari SMA Saklek sang pendatang baru jenis beladiri yang dia gunakan adalah Muay Thai “ Teriak sang komentator .
Layar besar memperlihatkan wajah Andrean dengan penuh senyuman dan gerakan yang Lucu .
Semua penonton tertawa “Hahaha Anak itu sangat konyol !”
Ekspresi wajah Andrean memerah “Sialan ! apa maksud dari ini kaka ?”Ucap Andrean dalam hati .
Andrean memasuki ring pertandingan .
[Layar di penuhi wajah Andrean dan Yura]
[Menghitung mundur]
Slash ….
Yura menendang Leher Andrean .
Duarghhh !
Andrean terjatuh .
Lugia tertawa di tempat penonton “Hahaha Jatuh dalam satu tendangan ! Itu sangat memalukan Andrean !”
Andrean berdiri lalu mengikat rambutnya , lalu melakukan pertahanan .
Yura tertawa lalu menlocat ke arah Andrean .
“Maafkan aku Silvan aku meniru tekhnik mu !” Ucap Andrean dalam hati .
Andrean membanting Yura hingga pupilnya memutih .
[Satu …. Dua … Tiga … Empat … Lima]
Yura bangkit kembali dengan hidung yang berlumuran darah .
Yura melihat langit – langit di arena “Hey Andrean ! apa kau pernah bertemu dengan Monster di SMA mu ? Dia sangatlah kuat dan dia lah yang pernah mematahkan kakiku !”
Andrean berlari dan memukuli tubuh Yura “Aku tidak butuh ceritamu !”
Yura tertawa “Hahaha Aku akan serius melawanmu !”
Yura menendang tubuh Andrean .
Duarghhh !
Andrean terlempar ke atas oleh tendangan Yura .
Yura mendang perut Andrean hingga terpental ke sisi Ring .
Andrean memegangi Lengannya karena terluka .
Zleb … Zlebb … Zlebbb
Yura menendangi tubuh Andrean hingga terjatuh .
Andrean berteriak “Aku belum Kalah !”
Semua penonton bersorak kepada Andrean “Bangkit Andrean ! Bangkit !”
Andrean berlari ke arah Yura .
[Serangan Yura saling beradu dengan Serangan Andrean]
Yura berhenti dan mebiarkan Andrean memukulinya “Kau sudah berakhir Andrean !”
Dash ! Dash ! Dash ! Dash !
Yura menaangkis Pukulan Andrean .
Slashhhhhhh !
Yura menendang Andrean hingga terjatuh dan tak sadarkan diri .
[Layar di penuhi Foto Yura]
[Pertandingan di menangkan oleh Yura dengan durasi 8 Menit]
Bagian 2 : SMA Saklek .
“Andrean Kalah telah ! Ternyata Senior kita lemah !” Ucap Beno salah satu Siswa kelas 10 .
Seorang Siswa mendekati Beno “Bukan berarti Andrean yang lemah ! Yura memanglah kuat !”
Beno : “Woy Danil ! Kau tahu apa soal beladiri ! Hanya karena kamu seorang adik dari Bos Mafia kau menjadi sotau !”
Riva berlari dan membawa Laptop : “Woy ayo kita lihat pertandingan berikutnya !”
Semua Siswa SMA Saklek menonton pertandingan .
Bagian 3 : Arena Pertandingan .
Seluruh Arena tertutup Kabut Hitam .
“Seorang petarung yang baru saja menjuarai Turnamen Boxer di Asia ! dia adalah Zera dari SMA Kapak ! Apakah dia akan menjuarai Turnamen ini ?” Teriak Komentator .
[Zera bergerak dengan cepat]
[Zera memasuki Ring]
Semua penonton bersorak “ Wahhhhhh Ksatria telah muncul !”
(Suara Detak Jantung)
Lugia berjalan dengan santai menuju Ring .
“Dan Kita sambut sang Petarung yang baru saja kembali dari Rumah sakit ! LUGIA !!!! Wah wah wah dimensi yang sangat mendebarkan ! Seperti sebuah Final !”
[Lugia memasuki Ring]
“Ucapan Komentator memang benar ini seperti Final !”Ucap Wiliam dari SMA Santet .
[Hitungan Mundur]
[Fihgt !!!!!!]
[Lugia menggerakan Lehernya]
“ Woy apa yang di lakukan Lugia ? mengapa dia sangat santai !” Ucap Tanya Gatot kepada Teko .
[Zera berlari lalu melayangkan Pukulan ke arah Lugia]
Brakkkkkk !
Lugia membantingkan tubuh Zera dan mengunci tubuh Zera .
“Krav Maga ! Sejak kapan Lugia memiliki tekhnik itu ?“ Ucap Teko dalam Hatinya .
Krakkkkk !!!
Lugia mencengkram tubuh Zera .
[Satu …. Dua … Tiga … Empat … Lima]
Zera : “Aku Kalah !”
[Winer !!!!!]
[Wajah Lugia memenuhi Layar]
Lugia berjalan dan meninggalkan Ring Pertandingan .
Bagian 3 : SMA Saklek
[Layar Pertandingan Turnamen]
Semua Siswa berada di dalam Aula dan menonton Pertandingan .
[Daftar Petarung yang maju ke babak selanjutnya]
[Yura (SMA MEUREM)]
[Lugia (SMA BURUNG)]
[Rendi SMA KAPAK)]
[Wily SMA SAKLEK)]
[Barto SMA SAKLEK)]
[Wiliam (SMA SANTET)]
[Saki (SMA TOMPEL)]
[Ryuka (SMA TOMPEL)]
[Teko (SMA BURUNG)]
“Wah tidak terasa pertandingan berlangsung cepat ya ? Kira – kira menurutmu siapa yang akan menjuarain turnamen ini ?” Ucap Fredy .
“Tunggu kita lihat pertandingan terakhir ini !” Ucap Dery .
Revi mebaca nama Silvan “Silvan ! Banci itu mengikuti pertandingan !” Revi berdiri lalu berteriak “Semua Pria di sini ! Ayo pergi ! Dia itu bukan Petarung ! pasti sangat membosankan melihatnya !” Revi meninggalkan Aula .
Semua berteriak “ Ahhhh Silvan sayang ! berjuanglah !”
“Silvan melawan seorang Monster SMA Mencuk dan dia adalah juara ke 3 Karate di Jepang dulu ! Silvan akan kalah telak !” Ucap Fredy .
Bagian 4 : Arena Pertandingan
(Suara pukulan Drum)
“Hendrik ! wah wah wah Sang Rival dari Lugia telah memasuki Arena ! Sudah di pastikan pemenangnya adalah Hendrik !“ ucap Komentator
Hendrik dengan sombong memasuki Ring pertandingan .
“Wah sepertinya nama baru ! Silvan dari SMA Saklek !” Ucap Komentator .
[Senyuman Silvan terlihat di layar]
Semua wanita “Wah Pria itu sangat tampan ! aku ingin memilikinya “
Seseorang wanita berteriak “ Aku sayang kamu Silvan !”
Silvan memasuki Ring pertandingan .
[Hitungan Mundur]
[Fihgt !!!!!!]
Hendrik berteriak “Aku melawan Seorang banci ! hahaha Aku akan ….”
Duarghhhh !
Tubuh Hendrik melayang jauh oleh pukulan Silvan .
[Silvan mengalahkan Hendrik dengan satu Pukulan]
Semua orang terkejut lalu bersorak “Hebat !!!!!!!”
(Suara tepuk tangan)
Silvan tersenyum lalu meninggalkan Arena Pertandingan .
Bagian 5 : Kantor Staff
Yura mendekati Lugia lalu menyentuh Pundak Lugia “Minggu depan adalah Pertandingan kita !”
Lugia tersenyum “Aku akan membiarkanmu memukulku !”
Yura tertawa lalu meninggalkan Lugia “Pastikan aku akan mengalahkanmu !”
Duaghhhh !
Seseorang menabrak Yura .
Yura menarik bahu seseorang “Hey kau tidak melihatku !”
Silvan melepaskan tangan Yura dari bahunya “Ada apa ?”
Yura tersenyum “Maaf aku hanya bercanada ! Apa kabar ?”
Silvan meninggalkan Yura .
Wajah Yura sangat pucat “Mengapa Monster itu ada di sini ! apa dia mengikuti Tournamen ?” .
Silvan memasuki sebuah ruangan Pengurus Tournamen .
(Suara mengetuk Pintu)
Serly sedang duduk di ruangannya “Siapa ? Silahkan masuk !”
Silvan memasuki ruangan Serly “Selamat siang , maaf saya mengganggu !”
Serly : “ Oh Silvan , ada perlu apa Sil ?”
Silvan : “Bisakah anda mengatur jadwal agar Pertandinganku di percepat ?”
Serly tersenyum lalu menggenggam tangan Silvan “Dengan Syarat kau harus berpacaran denganku !”
Silvan tersenyum "Mengapa aku harus menjadi pacarmu ?"
Serly : " mungkin karena cinta ! ayolah Sil jadilah pacarku !"
Silvan mengusap tangan Serly "Aku akan menjadi pacarmu asalkan kau memberiku .... !"
Serly terdiam lalu mengunci ruangannya .
Serly duduk bersama Siilvan "Mengapa kau ingin itu ?"
Silvan tersenyum "Karena aku sangat ingin melihatnya ! "
Serly : "Ijinkan aku memelukmu !"
Serly memeluk Silvan lalu berbisik "Besok aku akan menjemputmu ! dan besok kita hanya berdua !"
Bagian 6 : Kantor Vugeo
Kantor yang sangat besar dan di penuhi oleh para Mafia .
Bagian 1 :Kediaman Silvan(Suara Air)Silvan meminum air "Ka ! aku berangkat sekolah ya !"Silvia mendekati Silvan "Tunggu Sil ! Kaka mau kasih uang !"Silvan tersenyum "Ka ! Simpan saja uangnya , Silvan masih ada uang ko ! " Silvan berjalan dan keluar rumah .Silvia tersenyum lalu kembali bercermin "Apakah aku cantik ?"(Suara Klakson Mobil)Bagian 2 : SMA SaklekSemua siswa kelas 10 berkumpul di Parkiran SMA Saklek ."Hey Kau tau Silvan si banci itu ? dia memenangkan perterangun dengan satu pukulan ! dan sepertinya turnamen sekarang penuh drama !" Ucap Albert Kelas 10 IPA ."Yups ! betul , mana mungkin seorang banci SMA Saklek bisa memenangkan pertandingan itu ! apalagi lawannya itu adalah Petarung terkuat !" ucap Alex kelas 10 IPS .Jaka berteriak "Woy Wily brengsek ! kemari sebentar !"Wily mendekati kumpulan "Ada apa memanggilku !"Jaka mengusap kepala Wily "Jangan belaga seperti itu ! ka
[Rumah Dewan Pendidikan](Suara Kaca Pecah)Wawan melempar Gelas “Jaka ! kamu keterlaluan ! apa yang telah kau perbuat ! gara – gara ulahmu ! semua pekerjaanku hilang ! ”Jaka bersujud “Maafkan aku Ayah ! aku tidak berbuat salah ! Guru itu lah yang salah karena menamparku ! “Wawan : “Mengapa kamu tidak bilang jika kamu di tampar oleh guru itu ! Ayo sekarang kita pergi ke kantor Hukum !”Bagian 1 : Gedung AsosiasiBrandon berlari – lari di dalam Gedung “Hey Nak Silvan ! dimana kau ?”Duarkkkkkh !Brandon menabrak Saki “Hey Saki ! jangan menghalangi jalan !”Saki memukul pantat Brandon “Hey Hey Hey ! ada apa sih ? Kau mencari Silvan ? Dia ada di Arena !”Brandon berlari menuju Arena .“Nak Silvan ! Hohohoho akhirnya aku menemukanmu ! mengapa kamu sendirian ? Dimana Serly ?” teriak Brandon lalu menghampiri Silvan .
Bagian 1 : Malam Hari [Taman Kota] “Hey sudah malam Pulang Yuk !” ucap Silvia kepada Ruly . [Ruly & Silvia berada dalam Mobil] “Hey Sil aku mau jujur semenjak kita di Markas Geng Kobra Putih aku mulai merasakan Cinta kepadamu !” ucap Ruly . Silvia menatap seseorang di Jalan “Eh Pak sepertinya aku turun di sini saja ! aku akan jalan bersama Silvan !” Ekspresi Ruly terlihat kecewa “Adikmu ? Ajak saja ke sini !” Silvia : “Tidak usah aku ingin berjalan bersama adikku !” [Silvia mendekati Silvan] “Hay Silvan ! ayok pulang bersama !” ucap Silvia . Silvan tersenyum lalu mengajak makan Silvia rumah makan sederhana “Ka kamu belum makan ya ? makan yu !” Silvia menggandeng tangan Silvan “Ayo kebetulan kaka Lapar juga !” Bagian 2 : Halaman Rumah [Yura memukuli samsak] “Lugia !!!! Aku akan mengalahkan mu !” teriak Yura . Seseorang memasuki ruangan . (Suara tep
Bagian 1 : Arena Pertandingan[Ring Pertandingan]Lugia berdiri di tengah Ring lalu berteriak “Aku adalah sang Juara ! dan aku tak terkalahkan !”Semua penonton bersorak “Lugia !!! Lugia !! Lugia !!!”[Lugia meninggalkan Ring]Arena Pertandingan menjadi gelap , lalu sang komentator berteriak “Sebuah Informasi !!!!!!! Bahwa Rendi dari SMA Kapak menundurkan diri ! dan pemenangnya adalah Willy dari SMA Saklek !!! , Maka dari itu kami memanggil petarung Selanjutnya !”[Arena Pertandingan di penuhi bayangan Monster besar](Suara teriakan Monster)[Pintu Masuk][Pintu Timur]Seorang pria berjalan melewati bayangan Monster .Komentator berteriak “Barto !!!!!!!! Sang petarung terkuat Kravmaga !!!!!! “[Disisi Lain][Arena di penuhi cahaya Putih dan bayangan Malaikat][Pintu Masuk][Pintu Barat]Seorang Pria dengan Rambut Panjang pira
Bagian 1 : Parkiran Mobil[Toilet][10 Pria berbadan Kekar mengejar Silvan]Seorang Pria keluar dari Toilet dia adalah Brandon “Hey Nak Silvan !!!! kau mau kemana ?”Brughhhh !!!!Pria berbadan kekar menabrak Brandon “Hey jangan halangi jalanku !!!!”Brandon menggarukan kepalanya “Aduh !!!! ada orang gila lagi di sini !”Brandon menarik Baju pria yang berbadan Kekar “Hey !!! Siapa kalian ? “ Brandon melihat Tato bertulisan Vugeo “Oh Oh Oh Oh ! Hey Bayi besar tidak boleh membawa Pedang !”Duarghhhhh !!!Brandon memukul wajah Pria berbadan kekar “Ini akibatnya jika bayi membawa pedang !”[9 Orang menatap Brandon]Brandon berlari lalu meninju 9 orang anggota Vugeo hingga pingsan .“Waduh lemah sekali mereka ! saatnya aku mencari rantai untuk mengikat mereka !” ucap Brandon[Parkiran Mobil]Amando meny
Bagian 1 : SMA Saklek [Pagi hari] [Lapangan Sekolah] Semua siswa laki – laki dan perempuan melihat Gerbang Sekolah . “Wow murid pindahan lagi ? tampan sekali ! Rambut berwarna Biru dan memakai Jaket Jeans berwarna hitam ! itu seleraku !” ucap Angelina siswa kelas 12 jurusan kecantikan . “Wanita yang sangat anggun dia seperti Bidadari ! apakah dia adik dari Pria sombong itu ?” ucap Rexa kelas 12 jurusan Seni . [Ruang Kelas 11 jurusan Seni] Guru memasuki kelas lalu menyapa semua muridnya “Hay Selamat pagi semuanya ! bagaimana kabar kalian pagi ini ?” Semua siswa berteriak “Pagi Bu Fanny , kami selalu sehat dan baik !” Fanny tersenyum lalu memanggill salah satu siswa yang berada di luar pintu “Hay kalian berdua , silahkan masuk !” [Dua siswa memasuki kelas] Semua siswa wanita menatap siswa pindahan lalu berteriak “Pangeranku !!!!” Fanny tersenyum lalu berkata “Ayo perkenalan dulu dong !”
Bagian 1 : SMA Saklek[Pagi Hari][Ruangan Kelas]Tomoe mendekati Aulia dengan penuh senyuman dan berkata “Hey !! Kau tahu ? kemarin adalah hari yang sangat indah loh , karena kemarin aku bertemu dengan seorang Pria dan dia sangat tampan !”Aulia menatap Tomoe “Serius ? wah keren , setampan apa sih dia ?”Tomoe tersenyum “Ahhhh pokonya dia adalah pangeranku !”[Parkiran Motor]Barto dan semua pasukannya berkumpul di parkiran Motor , lalu Yuizi menghampiri Barto dan berkata “Dimana orang yang bernama Barto !”Barto berdiri lalu menghampiri Yuizi “Aku ! ada apa mencariku ?”Yuizi berlagak dengan sombong “Aku akan mengalahkanmu ! dan menjadi penguasa di SMA Saklek !”Barto tertawa lalu menepuk pundak Yuizi “Kau fikir aku adalah penguasa di Sekolah ini ? Lucu !!!!!”Yuizi menatap Barto dan berteriak “Apa maksudmu ?”
Bagian 1 : Rumah Sakit[Rumah Sakit][Ruangan Zelda]Seorang Pria dengan Jubah Hitam memasuki ruangan Zelda lalu memukul kepalanya dengan pukulan yang sangat Keras , lalu Pria itu berkata “Belum saatnya kamu bangkit !” , Pria dengan jubah Hitam pergi meninggalkan ruangan Zelda .“Silahkan lewat Tuan !” ucap seorang Pria berambut panjang .50 Pria berbaju Hitam mengikuti Pria Berjubah .[Ruangan Silvan](Suara detak Jantung)[Silvan membuka matanya]Silvan menyentuh pundak Silvia “Ka ? Ka ?”Silvia menatap wajah Silvan lalu memeluknya “Silvan !!”Bagian 2 : Markas Tentara[Ruang Introgasi]Zira menatap Jaka dengan tatapan tajam lalu berteriak dengan nada keras “Jangan Merengek ! kamu itu Pria ! Akui semua kesalahanmu !”Jaka tertawa dan berkata dengan nada keras “Silahkan anda meneriaki saya ! karena sebentar lagi Pamanku