Share

Simalakama

              Dira pun segera berlari meninggalkan ruangan tersebut. Gerry dan 2 orang lainnya segera menoleh ke arah Shassy bersamaan dengan keluarnya Dira dari ruangan tersebut.

"Kamu membohongi kami," ucap Gerry dengan mata yang merah menyala penuh kemarahan menatap ke arah Shassy.

Shassy pun siap menghadang Gerry dan teman-temannya dengan balok kayu yang dibawanya sebagai senjata.

"Kam-" Sebelum Gerry menyelesaikan kalimatnya, Shassy pun segera menyerang terlebih dahulu.

'Ingat Shass, kamu harus bertahan! 

Bertahan!' Hanya itu yang ada dalam pikiran Shassy saat ini.

           Shassy terus memukul membabi buta  keempat remaja laki-laki yang ada di ruangan itu.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Mamath Ferdy
lanjut k tor bgus cerita nya.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status