Share

Bab 114

"Emh, Aurel…." Rey memanggil nama mantan kekasihnya di sela-sela desahannya.

Sontak Karen yang mendengar itu menghentikan kegiatannya. "Kok Aurel, sih? Segitu pentingnya Aurel bagimu segelah apa yang sudah terjadi?"

"Jangan protes dan lanjutkan bagianmu," sahut Rey dingin.

"Kamu gila? Kamu sedang bersamaku dan malah menyebut nama perempuan lain. Kamu tidak pernah memikirkan perasaanku?"

"Sudahlah, kamu diam saja. Dasar kebanyakan protes!" sentak Rey.

Karen memandang Rey dengan tatapan tidak percaya. "Oh, jadi ini sifat aslimu? Kasar dan suka bermain wanita? Kamu bangga dengan video syur mu dengan Aurel? Kamu sangat menikmatinya tanpa harus menanggung akibatnya dan malah menghancurkan hidup Aurel, bukan begitu?" Karen setengah berbisik di kalimat terakhirnya.

Rey mengacak rambutnya kasar. "Ya, dan harusnya kamu sadar posisimu. Jika kamu masih ingin aku lirik, jangan banyak protes dan turuti kemauanku!"

Karen geleng-geleng kepala. "Aku tidak akan menuruti kemauanmi lagi mulai detk ini d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status