Share

15. Perubahan yang Baik

Sialan. Lagi-lagi aku dibuat jalan sendiri oleh Marvin yang kabur begitu saja. Aku tidak melihat tanda-tanda arwah itu melayang saat aku berada di luar klinik. Untungnya Will mau mengantarku hingga ke depan kafe Mocha Matcha yang terletak dekat jalan utama lalu lintas Bus LU. Setelah mengucapkan terima kasih, aku keluar dari mobil sedan hitam ini.

Aku tidak tahu banyak tentang Kafe Mocha Matcha, namun katanya kafe itu adalah destinasi populer bagi mahasiswa fakultas MIPA dan Teknik, yang mencari tempat nyaman untuk nongkrong dan bersantai yang lumayan dekat dari dua fakultas itu. Kafe ini menawarkan pengalaman unik dengan desain berlantai dua yang modern dan atmosfer yang hangat.

Fasad kafe ini terbuat dari kaca besar yang memungkinkan cahaya alami masuk ke dalam ruangan, menciptakan suasana terang dan segar. Logo kafe yang khas berbentuk cangkir dan daun dengan kombinasi warna cokelat dan hijau menarik perhatian pengunjung sejak mereka melangkah masuk.

Setelah memasuki kafe, pengunju
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status