Share

Bab 58: Akhir dari Perang Tahta

‘Tttraang’

Hanya dalam satu hentakan Arya sudah berada di belakang Rena dengan pedang terhunus menghalau belasan jarum beracun yang dilemparkan oleh Setra Kaladupa. Elis dan Nata sendiri sebenarnya sudah menggerakan tangannya untuk menghalau belasan jarum beracun itu, tapi mereka mengurungkan niatnya saat melihat Purna dan Arya sudah menggenggam pedangnya. Purna sendiri hanya tersenyum, dia tadinya yang akan bergerak menghalau jarum beracun tapi nyatanya Arya lebih cepat bergerak dibandingkan dirinya.

“Tidak mungkin,” gumam Setra, padahal dia sudah menunggu saat yang tepat untuk melakukannya.

“Tuan putri, orang sepertinya tidak boleh dibiarkan hidup,” ucap Arya.

“Ya, tapi aku tidak sudi mengotori tanganku untuk menghabisi pengecut sepertinya. Dia beserta yang lainnya akan dieksekusi di depan penduduk kerajaan yang selama ini menjadi korban ketidak adilannya.

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status